Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. PT Intiland Development Tbk (DILD) optimistis sektor properti tumbuh gemilang tahun ini. Intiland memasang target pendapatan pra-penjualan atau marketing sales sebesar Rp 3 triliun.
Dengan target itu, Intiland mengincar pertumbuhan marketing sales 18% dibanding pencapaian tahun lalu Rp 2,54 triliun.
Direktur Pengelolaan Modal dan Investasi Intiland Archied Noto Pradono mengatakan, Intiland optimis lanataran kondisi ekonomi sudah semakin baik dan situasi politik sudah stabil. Di sisi lain, kebutuhan masyarakat terhadap properti baik untuk hunian, bisnis maupun investasi masih sangat tinggi.
Archies bilang, Intiland akan terus mengembangkan proyek yang sedang berjalan saat ini untuk mencapai target tersebut. Saat ini ada 14 proyek yang sedang berjalan yang ditargetkan akan memberi kontribusi pada target marketing sales. “Kontribusinya hampir rata, tapi yang paling besar dari proyek apartemen 1Park Avenue,” ungkap Archied saat dihubungi KONTAN, Selasa (13/1).
Selain itu, Intiland juga sedang bersiap-siap meluncurkan sejumlah proyek baru yang fokus pada segmen superblok dan kawasan terpadu guna meningkatkan kinerja tahun 2015.
Salah satunya adalah proyek superblok dan kawasan terpadu di Jakarta Pusat yang ditagetkan bisa meluncur pada pada kuartal III tahun ini. Namun, Archied belum bisa memberikan detail tentang proyek tersebut. Selain itu, ada juga proyek reklamasi yang masih dalam proses pengurusan izin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News