Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Dessy Rosalina
JAKARTA. PT Bank CIMB Niaga Tbk memproyeksi sampai 2018 diproyeksi nilai tukar rupiah per dollar US akan menguat dan bergerak stabil di kisaran angka 13.000. Sedangkan hingga akhir 2017 ini nilai tukar rupiah diprediksi akan berada di level 13.400 per dollar.
Adrian Panggabean, Kepala Ekonom CIMB Niaga mengatakan proyeksi stabilnya rupiah ini didasarkan pada beberapa faktor. “Karena selama empat tahun terakhir rupiah masih terapresiasi sebesar 4% sampai 5%,” ujar Adrian dalam acara diskusi dengan media, Senin (17/7).
Faktor kedua adalah rupiah masih murah atau undervalue. Catatan Adrian, saat ini rupiah masih undervalue sebesar 5% sampai 10%. Sedangkan secara nominal, active exchange rate rupiah masih undervalue sebesar 20%.
Selain itu dollar indeks saat ini mencapai 94% sampai 100%. Ditambah lagi volatilitas rupiah saat ini terendah dalam 16 tahun terakhir. Dus, faktor ini menyebabkan tahun depan diproyeksi rupiah tidak akan berubah dari posisi Rp 13.000 per dollar AS.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News