Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. PT Dayaindo Resources International Tbk (KARK) yang dulunya merupakan perusahaan properti, tampaknya makin serius menggeluti bisnis barunya disektor tambang. Setelah tahun ini berhasil mengakuisisi tambang nikel, PT Anugerah Tompira Nikel, tahun depan KARK pun akan kembali mengakuisisi tambang nikel baru.
"Saat ini sudah ada dua tambang nikel yang kita review," kata Senior Vice President for Business Development & Investor Relations Dayaindo Frederik Wattimena kepada KONTAN, Kamis (2/12). Lebih lanjut, Frederik mengungkapkan kedua tambang tersebut berada di Sulawesi Tengah.
Kalori yang dimiliki oleh kedua tambang yang tengah dilirik KARK ini berkadar sedang yaitu 1,5%-1,8%. Bila rencana akuisisi ini mulus, artinya KARK bisa segera melakukan ekspor ke Asutralia. Sebagai catatan saja, sebelumnya, Negeri Kanguru tersebut memang berniat pada nikel KARK. Sayangnya, saat ini KARK hanya memiliki nikel dengan kadar rendah rendah 1,2% serta berkadar tinggi 1,9%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News