Reporter: Nur Qolbi | Editor: Noverius Laoli
Analis Jasa Utama Capital Sekuritas Chris Apriliony melihat mengatakan, harga saham SPMA masih bisa naik lagi di tahun ini. Alasannya, SPMA memiliki kinerja yang tergolong cukup stabil jika dibandingkan dengan pemain dalam industri kertas yang lain.
“Kenaikan laba bersih yang berhasil dibukukan perusahaan ini juga dapat menjadi sentimen kenaikan saham ke depannya,” kata dia, Jumat (26/7).
Ia merekomendasikan investor untuk buy saham SPMA dengan target harga Rp 350 untuk jangka panjang.
Baca Juga: SPMA bukukan laba bersih Rp 69,25 miliar
Sementara itu, Analis BCA Sekuritas Achmad Yaki Yamani menyarankan investor trading jangka pendek saham SPMA. Ia merekomendasikan investor untuk sell on strength saham ini pada level Rp 340 per saham.
Pada perdagangan Senin (29/7), saham SPMA dibuka pada level Rp 316 dan mencapai harga tertinggi pada level Rp 326 per saham. Terjadi sebanyak 214 kali transaksi yang melibatkan 2,33 juta saham senilai Rp 750,77 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News