kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.455.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.155   87,00   0,57%
  • IDX 7.743   -162,39   -2,05%
  • KOMPAS100 1.193   -15,01   -1,24%
  • LQ45 973   -6,48   -0,66%
  • ISSI 227   -2,76   -1,20%
  • IDX30 497   -3,22   -0,64%
  • IDXHIDIV20 600   -2,04   -0,34%
  • IDX80 136   -0,80   -0,58%
  • IDXV30 141   0,18   0,13%
  • IDXQ30 166   -0,60   -0,36%

S&P pangkas proyeksi utang Jepang, reli Nikkei dan Topix mulai melambat


Rabu, 27 April 2011 / 11:28 WIB
S&P pangkas proyeksi utang Jepang, reli Nikkei dan Topix mulai melambat
Saham YG Entertainment hanya naik 0,39%, terlambat konfirmasi kecelakaan June dan Jinhwan iKON.


Reporter: Dupla Kartini, Bloomberg | Editor: Dupla Kartini

TOKYO. Reli bursa saham Jepang mulai melemah siang ini. Itu terjadi setelah Standard & Poor's memangkas proyeksi peringkat utang negara tersebut karena menilai proses rekosntruksi pasca gempa akan membutuhkan biaya besar.

Pada awal perdagangan, indeks Nikkei 225 melejit kencang hingga mencapai 1,8%. Namun hingga pukul 12.56 waktu Tokyo, posisinya hanya naik 0,9% ke level 9.647,08. Adapun, indeks Topix reli 0,4% ke 837,16.

S & P memangkas proyeksi peringkat utang Jepang dari stabil menjadi negatif. Hal ini disebabkan biaya rekonstruksi akan menambah utang pemerintah menjadi yang terbesar di antara negara-negara maju lainnya. S & P memprediksi pembangunan kembali di negara ini akan memakan biaya hingga 50 triliun yen atau setara US$ 613 miliar.

Tercatat, pasca gempa mengguncang Jepang pada 11 Maret lalu, indeks Topix sudha terkoreksi 10%. Pasalnya, selain melumpuhkan pembangkit listrik tenaga nuklir, gempa juga mengganggu produksi emiten seperti Toyota Motor Corp hingga produsen chip semacam Renesas Electronics Corp.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Distribution Planning (SCMDP) Supply Chain Management Principles (SCMP)

[X]
×