Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Dessy Rosalina
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Soechi Lines Tbk (SOCI) belum juga mengeluarkan obligasi sebesar US$ 300 juta yang sudah mendapatkan persetujuan tahun lalu. Padahal bulan Mei tahun lalu, perushaaan mengumumkan akan merisil obligasi dengan kupon maksimal 10% dengan tenor 7 tahun.
Paula Marlina, Direktur Keuangan SOCI menyampaikan bahwa posisi perusahaan masih menunda penerbitan obligasi tersebut. Sebab, peerusahaan harus memantau perkembangan pasar, apabila ada pendanaan yang bagus dan murah maka itu yang menjadi opsi perusahaan.
"Bukannya tidak jadi, tetapi kami tunggu market. Posisi masih wait and see, kami terus pantau market kalau bagus bari keluarin kalau tidak bagus ya tidak. Aturannya itu biasanya berlaku 12 bulan dari persetujuan di RUPS," ujarnya kepada KONTAN, Jumat (5/1).
Rencana penerbitan obligasi ini sebelumnya akan digunakan untuk refinancing utang-utang milik perusahaan. Dengan rincian 85% digunakan untuk refinancing, 10% pembelian kapal dan 5% digunakan untuk alokasi belanja modal.
"Kalau ada pendanaan yang baus dan murah kenapa tidak dijajaki? tetapi kami tidak harus (terbitkan obligasi) karena utang jatuh tempo kami masih panjang," lanjutnya.
Yang jelas, dengan jangka waktu penerbitan obligasi selama 12 bulan, maka tahun ini akan menjadi batas akhir bila perusahaan ingin menerbitkan obligasi. Namun perusahaan, bilang tidak ada keperluan mendesak, obligasi hanya salah satu opsi pendanaan saja.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News