kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

SMRA akan terbitkan obligasi Rp 1,4 triliun


Senin, 19 Mei 2014 / 11:42 WIB
SMRA akan terbitkan obligasi Rp 1,4 triliun
ILUSTRASI. Salah kaprah. Selama ini, banyak yang mengira bahwa mengonsumsi gula secara berlebihan bisa memicu diabetes. KONTAn/Muradi


Reporter: Cindy Silviana Sukma | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) berencana untuk merilis Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) SMRA tahap dua, usai pemilihan umum (pemilu) calon presiden selesai. Niat menerbitkan obligasi ini didorong adanya rencana SMRA untuk mengakusisi beberapa lahan kosong untuk tahun ini.

Johannes Mardjuki, Presiden Direktur SMRA mengatakan, perseroan membutuhkan dana segar untuk mengakusisi beberapa lahan di daerah Jabodetabek dan luar Jawa. Untuk akusisi lahan saja, ia memperkirakan, perseroan perlu mengocek kantong sekitar Rp 1 triliun. "Untuk itu, sumber dana akusisi ini akan kita pakai dari kelanjutan obligasi tahun lalu," ujarnya kepada KONTAN (18/5).

SMRA akan merilis PUB tahap dua senilai Rp 950 miliar dalam bentuk obligasi konvensional, dan obligasi syariah atau sukuk sebesar Rp 450 miliar.

Obligasi ini, ujar Johannes, akan dilakukan setelah Pemilu Capres berakhir pada Juli nanti. "Sambil menunggu Pemilu beres, baru akan kita rilis obligasi dan umumkan akusisi proyek itu," tambahnya.

Sejumlah proyek yang diakusisi ini, nantinya akan dikembangkan menjadi proyek township (kota), seperti proyek-proyek perseroan sebelumnya, seperti Summarecon Kelapa Gading, Summarecon Serpong, dan Summarecon Beasi. Sayang, ia masih menutup mulut soal lokasi proyek yang akan diakusisi.

Adapun, November tahun lalu perseroan telah memperoleh nilai emisi sebesar Rp 591,34 miliar. Hingga April lalu, SMRA telah menyerap sekitar 26% dari PUB SMRA I tahap pertama, dimana senilai Rp 55 miliar untuk kebutuhan pengembangan properti. Sedangkan Rp 100 miliar untuk modal kerja perusahaan. Sehingga total dana hasil emisi yang masih tersisa Rp 436,35 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×