Reporter: Klaudia Molasiarani | Editor: Rizki Caturini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Samudera Indonesia Tbk memiliki agenda untuk mengakuisisi perusahaan terminal operator dan perusahaan logistik di tahun ini. Perusahaan ini berniat merampungkan akuisisi PT Perusahaan Bongkar Muat Olah Jasa Andal (PT OJA) yang awalnya ditargetkan rampung pada Desember 2017.
Bani Maulana, Direktur Utama Samudera Indonesia mengatakan, proses akuisisi PT OJA hingga saat ini masih dalam proses. "Closing rencananya akan dilakukan di bulan Januari ini subject to approval," ujar Bani saat dihubungi Kontan.co.id, Selasa (2/1).
Selain mengakuisisi PT OJA, perusahaan berkode saham SMDR di Bursa Efek Indonesia (BEI) ini juga tengah dalam proses akuisisi perusahaan Cold Chain Logistics bernama Adib Cold Logistics (ACL) yang ditargetkan bakal selesai pada kuartal I-2018.
Mengutip situs resmi perusahaan, ACL merupakan perusahaan jasa logistik yang bergerak di dalam industri cold chain. ACL menyediakan dua jenis saja, yaitu cold storage, yakni gudang penyimpanan dengan kapasitas 72.000 kg serta jasa transportasi yang memiliki beberapa jenis kendaraan seperti colt diesel engkel dengan kapasitas 2.000 kg, colt diesel double 4.000 kg dan tronton 10.000 kg. Nantinya, Samudera Indonesia akan mengakuisisi sekitar 67% saham ACL.
Sementara PT OJA merupakan perusahaan terminal operator yang mengelola Terminal Peti Kemas di Tanjung Priok. Rencananya SMDR akan mengakuisisi 100% saham PT OJA. Seperti diketahui, bisnis Samudera Indonesia tidak hanya berfokus pada perusahaan pelayaran, tetapi juga mencakup logistik, pengelolaan pelabuhan dan terminal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
