Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Tendi Mahadi
Sukarno menilai, IHSG masih akan tetap melanjutkan tren penguatannya. Tetapi, tidak menutup kemungkinan akan terjadi koreksi wajar terlebih dulu dalam waktu dekat. Hal ini mengingat kenaikan IHSG sudah cukup signifikan dan perlu turun dulu agar pergerakannya menjadi lebih menarik.
“Dan pasar bisa jadi sudah mengantisipasi terlebih dulu,” sambung Sukarno.
Untuk bulan ini, strategi pergerakan IHSG jika terjadi koreksi dan tidak kembali break up level 6.680 bisa turun dulu ke level support 6.394 – 6.504. Jika berhasil break up ke level 6.680, indeks bisa lanjut tes ke level 6.693 (jika memecahkan all time high) dan pergerakannya akan berada di rentang 6.700 – 6.750.
Akan tetapi, secara probabilitas kemungkinan pergerakannya bisa terkoreksi, mengantisipasi adanya aksi ambil untung (profit taking).
Selanjutnya: IHSG naik 2,34% dalam sepekan, kapitalisasi pasar di bursa tembus Rp 8.000 triliun
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News