kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Sinarmas Sekuritas Rekomendasikan Add Saham INKP, Ini Alasannya


Selasa, 19 September 2023 / 06:26 WIB
 Sinarmas Sekuritas Rekomendasikan Add Saham INKP, Ini Alasannya
ILUSTRASI. Pekerja beraktivitas di pabrik kertas PT Indah Kiat Tangerang, Serpong, Tangerang Selatan, Banten,


Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Memiliki rencana ekspansi besar-besaran, Sinarmas Sekuritas merekomendasikan Add pada saham Emiten Grup Sinar Mas, PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP).

Tim Riset Analis Sinarmas Sekuritas mencermati, INKP sedang dalam proses meningkatkan kapasitas produksi kertas sebesar 3,9 juta ton per tahun. Saat ini, INKP bertujuan untuk terus menerima permintaan pembuatan kemasan makanan.

Rencananya, ekspansi tersebut akan berlokasi di Karawang, Jawa Barat, dan mencakup produksi 3,0 juta ton kertas putih industri dan 0,9 juta ton kertas coklat industri.

Baca Juga: Menggenjot Bisnis, INKP Menambah Lahan

Hal ini akan dapat meningkatkan kapasitas produksi kertas industri perusahaan secara keseluruhan hingga 6,1 juta ton per tahun.

Untuk membiayai ekspansi tersebut, INKP mengalokasikan total belanja modal (capex) sebesar US$ 3,2 miliar.

Ekspansi ini akan dilakukan dalam dua tahap. Tahap pertama diharapkan mulai beroperasi pada kuartal II-2025 dengan kapasitas 2,4 juta ton (1,5 juta ton kertas putih dan 0,9 juta ton kertas coklat).

Tahap kedua, aka nada penambahan kapasitas kertas putih sebesar 1,5 juta ton, dijadwalkan mulai beroperasi pada tahun 2027.

Waktu untuk memproduksi kedua tahap tersebut dapat disesuaikan berdasarkan kemajuan tahap pertama.

Secara keseluruhan, dengan asumsi ASP sebesar US$ 700 per ton dan tingkat utilisasi sebesar 90%, rencana ekspansi ini berpotensi meningkatkan pendapatan tahunan perusahaan sebesar US$ 2,5 miliar.

 

Baca Juga: Indah Kiat (INKP) Beli Tanah di Kerawang, Simak Kata 2 Analis Berikut Ini

Selama kuartal II-2023 ini, INKP mencatat laba bersih sebesar US$ 135 juta, turun sebanyak 38% YoY. Dari segi operasional, keseluruhan produksi tumbuh sebesar 3% YoY, sehingga menghasilkan peningkatan volume penjualan sebesar 9% YoY, yang sebagian mengimbangi penurunan harga jual rata-rata (ASP) sebesar 15% YoY, yang pada akhirnya mengakibatkan penurunan pendapatan sebesar 7% YoY.

Di sisi lain, pelemahan harga kayu yang turun sebesar 31% YoY membantu mencegah kontraksi margin kotor yang signifikan. Secara garis besar, walaupun laba bersih menunjukkan pertumbuhan tahunan yang negatif, hal ini mencerminkan marjin bersih yang lebih baik setiap kuartalnya.

Ke depannya, Sinarmas Sekuritas memprediksi bahwa INKP telah berada di jalur yang tepat untuk mencapai volume penjualan pada 2023 sebesar 5,4 juta ton, yang menunjukkan pertumbuhan sebesar 5% YoY dan merupakan angka tertinggi dalam sejarah INKP.

Alhasil, INKP merekomendasikan Add saham INKP dengan target harga Rp 12.100. Sebagian nilai yang dihasilkan dari ekspansi telah diperhitungkan dalam harga saat ini, sedangkan keuntungan lainnya terletak pada pelaksanaan proyek.

Baca Juga: Indah Kiat (INKP) Beli Tanah di Kerawang, Simak Kata 2 Analis Berikut Ini

Risiko negatif dari keputusan yang dibuat oleh Sinarmas Sekuritas adalah harga pulp yang lebih rendah dari perkiraan dan penurunan volume penjualan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×