kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Sinar Mas Multiartha (SMMA) menyuntik modal anak usaha Rp Rp 264,09 miliar


Kamis, 26 November 2020 / 16:17 WIB
Sinar Mas Multiartha (SMMA) menyuntik modal anak usaha Rp Rp 264,09 miliar
ILUSTRASI. Sinar Mas Multiartha (SMMA) menambah setoran modal pada PT Jakarta Teknologi Utama sebesar Rp 264,09 miliar.


Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA) menambah setoran modal pada PT Jakarta Teknologi Utama sebesar Rp 264,09 miliar. Jumlah modal tersebut tidak melebihi 20% dari ekuitas SMMA sehingga penyertaan modal tersebut tidak bersifat material. 

“Tanggal transasksi dilakukan pada 24 November 2020,” kata Doddy Susanto, Direktur Utama Sinar Mas Multiartha dalam keterbukaan informasi, Kamis (26/11). Dengan adanya transaksi ini, maka kepemilikan saham PT Jakarta Teknologi Utama 99,99% atau sekitar Rp 564,05 miliar merupakan milik SMMA sementara sisanya Rp 50 juta atau 0,1% milik PT Kalibesar Raya Utama.

Sebelum transaksi, PT Sinar Mas Multiartha mengempit 99,98% atau Rp 299,95 miliar dan 0,02% atau Rp 50 juta saham PT Jakarta Teknologi Utama dimiliki pleh PT Kalibesar Raya Utama.

Baca Juga: Tunjang bisnis multifinance, Sinar Mas Multiartha terbitkan obligasi Rp 250 miliar

Berdasarkan laporan keuangan SMMA, Jakarta Teknologi Utama merupakan perusahaan dengan jenis usaha bengkel. Perusahaan yang beroperasi sejak 1999 ini memiliki total aset Rp 361,83 miliar.

Pada periode Januari hingga September 2020, SMMA membukukan total pendapatan sebesar Rp 28,29 triliun atau turun 7,30% ketimbang periode yang sama tahun sebelumnya Rp 30,52 triliun. Laba bersih SMMA anjlok 79,07% dari Rp 5,78 triliun menjadi Rp 1,21 triliun.

Baca Juga: Bisnis Konglomerat Tertekan Pandemi, Sebagian Perusahaan Menderita Kerugian

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×