kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Simak Rekomendasi Teknikal BBNI, KLBF dan RALS


Kamis, 30 Juni 2016 / 19:42 WIB
Simak Rekomendasi Teknikal BBNI, KLBF dan RALS


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Pada perdagangan Jumat (1/7) besok, PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk (RALS) diperkirakan masih memiliki peluang untuk menguat terbatas pada perdagangan besok. Namun kondisinya yang sudah berada di jenuh beli membuat analis merekomendasikan sell on strength untuk saham ritel ini.

Pada perdagangan hari ini, Kamis (30/6), saham RALS ditutup menguat 4% ke level Rp 1.070. William Surya Wijaya, analis Asjaya Indosurya Securities mengatakan, indikator stochastis RALS sudah berada dalam kondisi jenuh beli, candle harga sudah di area upper band, indikator berada di atas level 80 dalam kondisi jenuh beli.

Perkiraannya William, saham RALS akan bergerak di kisaran support Rp 990 dan resisten Rp 1.130. "Oleh karena itu RALS saya merekomendasikan sell on strength," katanya pada KONTAN, Kamis (30/6)

Adapun saham, PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) diperkirakan diperkirakan akan bergerak dikisaran Rp 1.515-Rp 1.575. Hari ini, saham farmasi pelat merah ini ditutup menguat 3% ke level Rp 1.530.

Muhammad Nafan Aji, analis Daewoo Securities merekomendasikan hold untuk KLBF karena harganya sudah melampaui garis EMA 50,100 dan 200 sehingga tren sudah bullish. Adapun Aroon dan SAR menunjukkan sinyal positif, namun RSI sudah over bought atau jenuh beli

Deky Rahmat Sani, NH Korindo Securities merekomendasikan trading sell saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI). Pasalnya saham perbankan BUMN ini masih berpeluang menguat terbatas. Namun kondisinya sudah berada dalam area jenuh beli.

Perkiraan Deky, saham BBNI akan bergerak di kisaran support Rp 5.125-Rp 5.000 dan resistance Rp 5.300 -Rp5.425. Deky menjelaskan, candlestick terakhir yakni black hammer candle mengindikasikan bullish reversal dari tren harga eksisting 41% saat ini.

Lalu indikator stochastic konsolidasi dalam area jenuh beli dengan %K (91) dan %D (91). Sedangkan indikator RSI berada di level 72,4 dengan sinyal 61,2 bergerak datar di area jenuh beli dan indikator MACD juga bergerak positif.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×