Reporter: Rashif Usman | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan memulai perdagangan hari ini Senin (17/3) pada level 6.515,63. Posisi ini diraih usai IHSG merosot 1,98% pada akhir perdagangan Jumat (14/3).
Analis MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana mengatakan saat ini, posisi IHSG diperkirakan masih rawan terkoreksi ke rentang area 6.413-6.464 untuk membentuk bagian dari wave [b] dari wave B.
"Setelahnya, IHSG berpeluang menguat ke rentang 6.756-6.850 pada skenario hitam," kata Herditya dalam risetnya, Senin (17/3).
Herditya memprediksi level support IHSG akan berada di level 6.361 dan 6.246, serta level resistance 6.698 dan 6.818.
Baca Juga: Menanti Keputusan Rapat Suku Bunga BI dan The Fed, Begini Peluang IHSG Pekan Ini
Berikut rekomendasi saham untuk perdagangan hari ini, antara lain:
1. PT Astra International Tbk (ASII)
ASII terkoreksi 2,23% ke 4,620 dan masih didominasi oleh tekanan jual. Herditya memperkirakan, posisi ASII saat ini sedang berada pada bagian dari wave [y] dari wave 2, sehingga ASII masih rawan melanjutkan koreksinya.
- Rekomendasi: Buy on weakness Rp 4.500-Rp 4.600
- Target harga: Rp 4.800, Rp 4.970
- Stoploss: Di bawah Rp 4.470
Baca Juga: Ada Pengumuman Suku Bunga BI dan The Fed, Begini Arah Pasar Saham Pekan Ini
2. PT Bangun Kosambi Sukses Tbk (CBDK)
CBDK terkoreksi 2,81% ke 6,050 dan masih didominasi oleh tekanan jual. Herditya memperkirakan, posisi CBDK saat ini sedang berada di akhir wave [iii] dari wave 3, sehingga koreksinya akan relatif terbatas dan berpeluang menguat.
- Rekomendasi: Speculative buy Rp 5.650-Rp 5.775
- Target harga: Rp 6.200, Rp 6.375
- Stoploss: Di bawah Rp 5.425
3. PT Perusahaan Perkebunan London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP)
LSIP terkoreksi ke 1,120 dan masih didominasi oleh tekanan jual. Herditya memperkirakan, posisi LSIP saat ini sedang berada pada bagian dari wave (iv) dari wave [c], sehingga LSIP masih rawan melanjutkan koreksinya.
- Rekomendasi: Buy on weakness Rp 1.075-Rp 1.105
- Target harga: Rp 1.160, Rp 1.195
- Stoploss: Di bawah Rp 1.020
Baca Juga: Keputusan Bank Sentral Bakal Pengaruhi Laju IHSG, Berikut Rekomendasi Sahamnya
4. PT Timah Tbk (TINS)
TINS menguat 6,19% ke 1,030 disertai dengan munculnya volume pembelian, namun penguatannya masih tertahan oleh MA200. Herditya memproyeksikan, posisi TINS sedang berada di akhir wave (a) dari wave [b], sehingga TINS rawan terkoreksi untuk membentuk wave (b).
- Rekomendasi: Buy on weakness Rp 955-Rp 1.000
- Target harga: Rp 1.110, Rp 1.150
- Stoploss: Di bawah Rp 880
Selanjutnya: Kedapatan Produksi Minyakita Tidak Sesuai, Begini Gambaran Bisnis Minyak Goreng SIMP
Menarik Dibaca: Sinopsis Drakor Hyper Knife yang Jadi Drama Medis Terbaru Park Eun Bin di Disney+
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News