Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Analis memprediksi sejumlah emiten logam dan mineral masih menarik hingga akhir tahun nanti.
Analis Jasa Utama Capital Sekuritas Chris Apriliony menyampaikan beberapa emiten mineral masih menarik, salah satunya lantaran stok nikel yang menipis.
Baca Juga: Pelantikan Jokowi-Ma'ruf Amin berjalan lancar, simak prediksi IHSG pekan ini
Kemudian untuk PT Timah Tbk (TINS) yang membatasi produksi diprediksi akan meningkatkan harga timah, sementara untuk prospek emiten yang memproduksi emas juga masih cukup baik.
Chris menyampaikan kondisi harga beberapa komoditas yang menguat menjadi sentimen positif bagi mereka. "Sentimen negatif dari kinerja masing-masing perusahaan yang mempunyai beban operasional cukup tinggi," ujarnya, Jumat (18/10).
Adapun perusahaan seperti PT Vale Indonesia Tbk (INCO), PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), PT Central Omega Resources Tbk (DKFT) yang berupaya untuk menggenjot produksi dinilai mampu menggenjot kinerja keuangan lantaran mampu menjual dengan harga yang cukup tinggi.
Baca Juga: Pasca pelantikan presiden dan wapres terpilih, IHSG diprediksi positif
Namun, untuk TINS saat ini menahan produksi agar harga timah dunia dapat meningkat. "TINS harus mengurangi biaya operasional sehingga perusahaan menjadi lebih baik secara keuangan," tambahnya.