Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Noverius Laoli
VP Marketing, Strategy & Planning Kiwoom Sekuritas, Oktavianus Audi melihat, pelemahan harga saham UNVR dipengaruhi faktor tren penurunan kinerja laba bersih.
Per kuartal I 2025, laba bersih UNVR turun 14,6% year on year (yoy) menjadi Rp 1,23 triliun. Hal ini seiring dengan terjadinya penurunan volume penjualan sebesar 7,8% yoy dan juga hilangnya penjualan dari bisnis es krim yang sebelumnya menyumbang hampir 10% terhadap total pendapatan.
Jumlah dividen final yang dibagikan sebesar Rp 47 per saham untuk buku tahun 2024 ini memiliki dividend yield sebesar 2,85%.
Baca Juga: Cek Rekomendasi Saham Pilihan dari MNC Sekuritas untuk Hari Ini (2/6)
Dividen final tahun 2024 ini juga mengalami penurunan dibandingkan dengan tahun 2023 yang mencapai Rp 77 per saham.
“Sehingga hal ini cenderung masih kurang kuat menjadi penopang penguatan saham UNVR,” ujarnya kepada Kontan, Rabu (4/6).
Menurut Audi, saham UNVR bisa mengalami peningkatan jika terjadi peningkatan konsumsi dan daya beli masyarakat yang saat ini masih terjadi deflasi sebesar 0,37% secara bulanan per Mei 2025, serta efisiensi operasional yang dapat meningkatkan margin.
Audi pun merekomendasikan hold untuk UNVR dengan target harga Rp 1.870 per saham.
Analis Korea Investment and Sekuritas Indonesia (KISI), Muhammad Wafi melihat, pergerakan saham UNVR ada di level support Rp 1.550 per saham dan resistance Rp 1.850 per saham.
Baca Juga: Unilever Indonesia (UNVR) Catat Laba Bersih Rp 1,23 Triliun pada Kuartal I-2025
“Saham UNVR berpeluang untuk test support di MA50 sekaligus support sideways channel-nya dan tutup gap bawah, sebelum kembali rebound. Indikator RSI di 46 dan MACD Histo di -29,” ujarnya kepada Kontan, Rabu (4/6).
Wafi pun merekomendasikan buy on weakness untuk UNVR dengan target harga di resistance Rp 1.850 per saham.
Selanjutnya: Inilah Lokasi Tilang ETLE Di Jakarta, Catat Daftar Pelanggaran & Besaran Denda Tilang
Menarik Dibaca: Ini Dia Gift Code Ojol The Game 5 Juni 2025 Paling Update yang Anda Cari
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News