Reporter: Kenia Intan | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah saham di bursa mencetak kenaikan harga tertinggi sepanjang sejarah atau all time high pada pekan pertama tahun 2022 ini.
Saham-saham itu adalah PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG), PT Bank Jago Tbk (ARTO), dan PT Allo Bank Indonesia Tbk (BBHI).
Menurut catatan Kontan, SRTG meningkat ke level 3.050 yang merupakan all time high-nya pada Senin (3/1). Diikuti ARTO di level 18.800 (7/1) dan BBHI di level 10.150 (7/1).
Senior Investment Information Mirae Asset Sekuritas Nafan Aji Gusta mencermati, kenaikan harga itu tidak terlplas dari sentimen positif yang mengerek setiap sahamnya.
Baca Juga: Menimbang Aset Kripto yang Paling Menarik untuk Tahun 2022
Sepengamatannya, ARTO akan mulai penyaluran kredit melalui aplikasi digital pada tahun 2022. Mengingat terdapat potensi customer base yang besar, serta bisa melaksanakan build analytic untuk lending.
Asal tahu saja, selama ini ARTO terus meningkatkan penyaluran kredit dan memperluas kolaborasi dengan digital ekosistem. Salah satunya, melalui kerja sama dengan sejumlah perusahaan peer to peer (P2P) lending dan multifinance.
Beberapa partner perseroan dalam menyalurkan kredit ada Home Credit, BFI Finance, Kredit Pintar, Akseleran, Investree, AdaKami, Modal Rakyat, dan Atome.
Sementara untuk BBHI, sahamnya terkrerek rencana rights issue dengan merilis 10.047.322.871 saham yang setara 86% dari modal ditempatkan dan disetor penuh BBHI saat ini.
Baca Juga: Bukalapak.com (BUKA) Berharap Bisa Segera Menggelar RUPSLB
BBHI menetapkan harga rights issue sebesar Rp 478 per saham. Dengan demikian, total dana maksimal yang bisa diraup BBHI adalah sekitar Rp 4,80 triliun.