Reporter: Hasyim Ashari | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak melemah ke level 5.653 turun 0,47%, Jumat (7/4). Penurunan ini akibat sentimen dari aksi penyerangan lapangan udara Suriah oleh tentara Amerika Serikat (AS).
Analis NH Korindo Bima Setiaji menyampaikan aksi Donald Trump memerintahkan pasukan Amerika Serikat untuk menggempur lapangan udara Suriah karena pasukan Suriah dituduh menyerang warga Suriah dengan bom kimia.
Investor juga kembali melanjutkan aksi profit taking seiring antisipasi pertemuan Trump dan Xi Jinping malam ini di AS. "Pertemuan Trump dan Xi Jinping nanti malam kami lihat sebagai penyebab ketidakpastian sehingga menimbulkan kekhawatiran akan hasil pertemuan tersebut," ujar Bima kepada KONTAN, Jumat (7/4).
Dia memperkirakan, pekan depan IHSG masih akan melanjutkan penguatan terbatas dengan range 5605-5704.
Sementara Analis BCA Skuritas, Ahmad Yaki menyampaikan IHSG minggu ini naik karena membaiknya beberapa data ekonomi yang dirilis pemerintah mulai dari CPI, consumer confident Index, Net Foreign Asset serta forex reserve. "Plus harga komoditas terutama minyak dan batubara yang naik dalam seminggu kemarin," ungkapnya.
Asing juga masih tercatat net buy sekitar Rp 1,63 triliun dalam kurun waktu seminggu kemarin. Sepekan ke depan IHSG diperkirakan akan bergerak berfluktuasi dalam range 5.550-5.730.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News