Reporter: Tane Hadiyantono | Editor: Dupla Kartini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Senat Amerika Serikat telah mencapai kesepakatan untuk meningkatkan anggaran belanja AS sektor militer dan domestik. Kesepakatan ini menjadi salah satu pemicu penguatan dollar AS. Alhasil, greenback mengungguli yen Jepang.
Mengutip Bloomberg, Kamis (8/2) di pasar spot, pasangan USD/JPY naik 0,32% ke level 109,68 pada pukul 18.18 WIB.
Kemarin, Senat AS telah menyetujui anggaran sebesar US$ 300 miliar untuk dibelanjakan selama dua tahun ke depan demi program militer dan domestik. "Kesepakatan ini menutup kemungkinkan terjadinya shutdown pemerintah AS. Kini, kesepakatan anggaran hanya menunggu persetujuan Kongres," jelas analis Global Kapital Investama Berjangka, Nizar Hilmy, hari ini.
Faktor kesepakatan anggaran ini mendongkrak mata uang Paman Sam. Indeks dollar spot diperdagangkan naik 0,32% di 90,540 per pukul 16.53 WIB.
Sedangkan dari sisi Yen, gubernur Bank Sentral Jepang (BoJ) masih mempertahankan kebijakan moneter. "Kuroda akan tetap lakukan hedging sampai stabilitas inflasi tercapai. Jadi tidak ada perubahan kebijakan dan belanja obligasi terus dijalankan," kata Nizar.
Yen semakin tertekan setelah rilis data ekonomi hari ini, yakni economy watchers sentiment bulan Desember turun ke level 49,9 dibanding periode sebelumnya di 53,9.
Secara teknikal, Nizar melihat peluang penguatan pasangan dua mata uang ini sangat besar. Hal ini terlihat dari harga yang sudah di atas indikator moving average (MA) 10. Indikator moving average convergence divergence (MACD) walau naik, tapi masih di area negatif. Adapun stochastic sudah naik ke area 43 dan indikator relative strength index (RSI) menguat ke ke level 44.
Nizar merekomendasikan buy pasangan USD/JPY dengan support 109,50-109,30 dan resistance 110-110,2.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News