Reporter: Dyah Ayu Kusumaningtyas |
JAKARTA. PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) sudah merealisasikan belanja modal atau capital expenditure (capex) mencapai 15% dari target capex 2012 yang sebesar US$200 juta-US$250 juta.
Direktur Keuangan INTP, Tju Lie Sukanto menerangkan penggunaan capex sepanjang semester satu kemarin paling dominan digunakan untuk pendanaan pabrik penggilingan semen baru di Citeureup.
"Pembangunan penggilingan baru di Citeureup ini memiliki kapasitas 1,9 juta ton dan kemungkinan rampung 2013," kata Tju Lie, Selasa (31/7). Pengadaan penggilingan baru ini, dalam rangka untuk mengantisipasi permintaan domestik yang kuat.
Selain itu, untuk mengantisipasi pertumbuhan kapasitas produksinya, INTP juga berencana membangun pabrik baru di lokasi berbeda yang rencananya berkapasitas 4,4 juta ton. "Pabrik ini kemungkinan rampung 2015 mendatang," tambah Tju Lie.
Pembangunan pabrik lain juga dilakukan di 2 daerah, yang satu masih di pulau Jawa dan yang satu di luar pulau Jawa. "Kedua pabrik tersebut memiliki kapasitas, masing-masing sebesar 2 ton dan 2,5 juta ton," terang Tju Lie.
Menurutnya, penggunaan capex di semester II memang akan lebih besar dari semester I ini. Sebagai informasi tambahan, sepanjang semester I 2012, volume penjualan domestik INTP mencapai 8,7 ton atau lebih tinggi 21,8% dibanding volume penjualan domestik semester I 2011.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
Indocement siapkan tiga pabrik baru
Indocement tambah tiga pabrik baru
Laba SMGR naik 12,34%
