kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,64   6,18   0.67%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Semester I 2020, pendapatan dan laba bersih Mitra Keluarga (MIKA) turun


Rabu, 29 Juli 2020 / 11:12 WIB
Semester I 2020, pendapatan dan laba bersih Mitra Keluarga (MIKA) turun
ILUSTRASI. Rumah Sakit Mitra Keluarga


Reporter: Kenia Intan | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk membukukan kinerja yang kurang memuaskan sepanjang semester I-2020. Emiten dengan kode saham MIKA itu mencatatkan penurunan kinerja baik dari sisi top line maupun bottom line. 

Mengutip laporan keuangannya, MIKA mengantongi pendapatan bersih hingga Rp 1,44 triliun sepanjang enam bulan pertama 2020. Jumlah tersebut turun 8,86% dibanding semester I-2019 yang mencapai 1,58 triliun. 

Baca Juga: Simak rekomendasi INKP, PWON, dan MIKA untuk Selasa (28/7)

Penurunan dari sisi pendapatan ini menekan laba brutonya hingga 14,8% year on year (yoy) menjadi Rp 652,03 miliar. Padahal, beban pokok pendapatan MIKA sudah ditekan hingga 3,64% yoy menjadi Rp 789,32 miliar dari sebelumnya Rp 819,16 miliar. 

Akibatnya, laba usaha MIKA ikut terkikis 24,8% yoy menjadi Rp 363,31 miliar dari sebelumnya Rp 483,17 miliar. Adapun tekanan pada laba usaha juga diperberat pembengkakan pada beban usaha dan beban operasional lainnya. Padahal, dari sisi pendapatan operasi lainnya, sebenarnya MIKA berhasil mencatatkan pertumbuhan hingga 105,66% yoy menjadi Rp 34,51 miliar. 

Tekanan juga dirasakan laba sebelum pajak penghasilan. Penurunan pendapatan keuangan 2,6% yoy menjadi Rp 35,77 miliar semakin memberatkan laba sebelum pajak penghasilan menjadi Rp 393,84 miliar dari sebelumnya Rp 513,34 miliar. Padahal biaya keuangan MIKA sudah berhasil ditekan 19,97% YoY menjadi Rp 5,25 miliar. 

Alhasil, laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk ikut turun hingga 19,61% yoy. Pada semester I 2019 MIKA mampu mengantongi laba hingga 359,19 miliar, kini labanya menjadi lebih mini yakni Rp 288,74 miliar. 

Di sisi lain, jumlah aset MIKA di semester I 2020 dibukukan Rp 5,86 triliun, naik tipis dibanding sepanjang tahun 2019 yang  mencapai Rp 5,58 triliun. Liabilitasnya juga meningkat menjadi Rp 1,06 triliun dari akhir tahun lalu yang tercatat Rp 783,43 miliar. Sementara untuk ekuitasnya, MIKA mengalami kenaikan tipis menjadi Rp 4,8 triliun dari sebelumnya Rp 4,79 triliun.

Baca Juga: Mitra Keluarga Karyasehat (MIKA) membagi dividen Rp 21 per saham, ini jadwalnya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Trik & Tips yang Aman Menggunakan Pihak Ketiga (Agency, Debt Collector & Advokat) dalam Penagihan Kredit / Piutang Macet Managing Customer Expectations and Dealing with Complaints

[X]
×