kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.930.000   20.000   1,05%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

Sembilan sektor jatuh, IHSG dibuka tergelincir ke zona merah


Senin, 31 Oktober 2011 / 09:43 WIB
Sembilan sektor jatuh, IHSG dibuka tergelincir ke zona merah
ILUSTRASI. Gerai Alfamart di Cinere, Kamis (29/9). KONTAN/Baihaki/29/9/2016


Reporter: Dyah Ayu Kusumaningtyas | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. Tren pergerakan bursa regional yang tak seirama, memicu Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terseret ke zona merah pada pembukaan perdagangaan di awal pekan ini. Pada pukul 9.34 WIB, IHSG dibuka jatuh 0,43% ke posisi 3.814.07.

Sembilan sektor tergelincir ke zona merah. Koreksi terbesar terjadi pada sektor pertambangan yang tumbang 0,84%. Lalu menyusul, sektor infrastruktur yang turun 0,79%. Satuy-satunya sektor yang masih bertahan reli, yaitu perkebunan dengan penguatan 0,64%.

Sebanyak 62 saham jatuh, dan hanya 39 saham yang berhasil terangkat, sementara 66 saham lainnya masih diam di tempat.

Saham-saham yang menduduki posisi top losers pagi ini, antara lain saham PT XL Axiata Tbk (EXCL) yang terkoreksi 1,96% ke Rp 5.000. Disusul, saham PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) yang turun 1,52% ke Rp 650, dan saham Lippo Karawaci Tbk (LPKR) yang turun 1,52% ke Rp 650.

Sementara, saham yang masih bisa mendaki di zona hijau, antara lain saham PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) yang naik 2,38% ke Rp 21.500, dan saham Energi Mega Persada Tbk (ENRG) yang reli 1,17% ke Rp 173.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×