kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Sektor Komoditas Tertekan, Emiten Industri dan Konsumi Akan Menyokong IDX Value30


Selasa, 14 Februari 2023 / 19:27 WIB
Sektor Komoditas Tertekan, Emiten Industri dan Konsumi Akan Menyokong IDX Value30
ILUSTRASI. Indeks IDX Value30 memiliki kinerja yang lebih lemah dibandingkan dengan indeks lain dengan konstituen 30 saham.


Reporter: Aurelia Felicia | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks IDX Value30 memiliki kinerja yang lebih lemah dibandingkan dengan indeks lain dengan konstituen 30 saham. Sejak awal tahun hingga Selasa (14/2), IDX Value30 (IDXV30) turun 3,92%.

Pada periode yang sama, IDX Growth30 (IDX30) naik 1,56%. Sementara IDX Quality30 (IDXQ30) naik 1,99% sejak awal tahun.

Sebagai informasi, IDXV30 merupakan indeks yang mengukur kinerja saham dengan valuasi harga yang rendah dengan likuiditas transaksi serta kinerja keuangan yang baik. Sementara IDXQ30 mengukur kinerja saham yang memiliki profitabilitas tinggi, solvabilitas baik, dan pertumbuhan laba stabil. IDXG30 mengukur kinerja saham yang memiliki tren harga relatif terhadap pertumbuhan laba bersih. 

Research Analyst Reliance Sekuritas Ayu Dian melihat kinerja IDX Value30 sempat tertekan pada kuartal keempat 2022 mengikuti penurunan pada IHSG. Penuruan ini didorong sentimen tren pelemahan harga komoditas dunia dan langkah BI yang mulai menaikkan suku bunga sebesar 25 bps menjadi 3,75% pada Agustus 2022. Hal ini turut menekan IDX Value30 dengan konstituen saham yang turun paling dalam adalah LSIP, GGRM, dan BUKA.

Baca Juga: Turun Sejak Awal Tahun, IDX Value30 Ada Potensi Bullish

“Ke depan, IDX Value30 cenderung banyak didominasi oleh emiten komoditas,” kata Ayu.

Ayu menilai hal ini menyebabkan kinerja indeks IDXV30 cenderung akan terpengaruh oleh harga komoditas yang mulai melemah dibanding tahun 2022. Hal ini juga tercermin dari harga saham pada emiten komoditas yang mengalami tren sideways sejak awal tahun. 

Meski begitu, menurut Ayu IDX Value30 masih memiliki potensi tumbuh didorong oleh perbaikan pada saham emiten industri dan consumer yang mulai pulih.

Baca Juga: IHSG Rabu (15/2) Akan Dipengaruhi Data Inflasi, Simak Rekomendasi Saham dari Analis

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×