kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.350.000   -4.000   -0,17%
  • USD/IDR 16.665   -20,00   -0,12%
  • IDX 8.272   -2,63   -0,03%
  • KOMPAS100 1.147   -2,68   -0,23%
  • LQ45 828   0,00   0,00%
  • ISSI 290   -1,26   -0,43%
  • IDX30 434   0,97   0,22%
  • IDXHIDIV20 499   3,67   0,74%
  • IDX80 127   -0,55   -0,43%
  • IDXV30 136   -0,78   -0,57%
  • IDXQ30 138   0,41   0,30%

Sejumlah Emiten Properti Garap Proyek di IKN, Simak Rekomendasi Sahamnya


Selasa, 02 Januari 2024 / 07:45 WIB
Sejumlah Emiten Properti Garap Proyek di IKN, Simak Rekomendasi Sahamnya
ILUSTRASI. Pembangunan perumahan di kawasan Sentul City, Bogor, Jawa Barat, Senin (16/7). KONTAN/Baihaki/16/7/2018


Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Tendi Mahadi

Bahkan, mantan ibu kota bisa menjadi pusat bisnis yang menggerakkan roda perekonomian dengan lebih kuat dibandingkan ibu kota baru.

“Dari studi kasus di Brazil dan Malaysia, harga real estate di ibu kota terdahulu mereka juga cenderung masih meningkat, bahkan seusai pemindahan,” ujar Tim Analis Sucor Securitas dalam riset tertanggal 12 Desember 2023.

Oleh karena itu, Tim Analis Sucor Securitas masih optimistis melihat kinerja sektor properti ke depan. Ada beberapa sentimen pendorong kinerja sektor properti.

Pertama, tingkat urbanisasi konstan meningkat 1,5% CAGR selama 22 tahun terakhir. Kedua, under-penetrated mortgage di Indonesia sebesar 4% dari PDB.

“Ketiga, peningkatan PDB per kapita di Indonesia diprediksikan mencapai US$ 6.100 pada tahun 2027. Keempat, terdapat 12,7 juta backlog perumahan di Indonesia,” paparnya.

Tim Analis Sucor Securitas pun merekomendasikan beli untuk CTRA dan BKSL dengan target harga masing-masing Rp 1.812 dan Rp 122 per saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×