SDRA terbitkan obligasi pertama senilai Rp 200 miliar

Reporter: Dyah Ayu Kusumaningtyas | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. PT Bank Himpunan Saudara 1906 (SDRA) melakukan penawaran umum obligasi senilai Rp 200 miliar. Dengan demikian, ini merupakan penerbitan obligasi pertama SDRA.

Obligasi dengan jaminan berupa piutang yang timbul dari Kredit Umum Pensiunan (KUPEN) dengan kategori Lancar sebesar 125% dari jumlah obligasi terutang ini, ditawarkan dalam dua seri. Keduanya memperoleh peringkat BBB+ (Stable Outlook) dari pemeringkat efek Indonesia (Pefindo).

Dengan peringkat yang didapat, kedua seri tersebut memiliki tingkat kupon yang cukup tinggi. Seri A yang bertenor 2 tahun, memiliki kupon 10,5%-11,5%. Sedangkan untuk seri B bertenor 3 tahun, memiliki kupon 11%-12%. Bunga dari seri-seri obligasi, dibayarkan setiap 3 bulan. Penjamin emisinya adalah PT Kresna Graha Sekurindo dan PT Victoria Securitas.

Direktur Utama SDRA Yanto M Purbo, Rabu (9/11), optimistis penawaran obligasi ini akan sukses. "Setelah dikurangi dengan biaya emisi, dana obligasi ini akan digunakan untuk meningkatkan pemberian kredit yang difokuskan kepada kredit pensiunan, kredit pegawai, kredit usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM)," kata Yanto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

Investasi

Rumor akuisisi Bank of Tokyo membuat saham SDRA terjungkal

Investasi

Semester I, SDRA terbitkan obligasi senilai Rp 250 miliar

Investasi

M.S. Hidayat Masih Punya Saham SDRA

Investasi

BEI Menyuspen SDRA

Investasi

Kabar Rights Issue & Akuisisi Angkat Harga Saham SDRA