kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.978.000   -2.000   -0,10%
  • USD/IDR 16.435   -56,00   -0,34%
  • IDX 7.736   -94,43   -1,21%
  • KOMPAS100 1.079   -10,72   -0,98%
  • LQ45 789   -8,41   -1,06%
  • ISSI 262   -2,74   -1,04%
  • IDX30 409   -4,48   -1,08%
  • IDXHIDIV20 475   -5,51   -1,15%
  • IDX80 119   -1,13   -0,94%
  • IDXV30 129   -0,75   -0,58%
  • IDXQ30 132   -1,48   -1,11%

Samuel Sekuritas Pasang Netral untuk Sektor Kesehatan, Ini Penjelasannya


Senin, 12 Juni 2023 / 05:48 WIB
Samuel Sekuritas Pasang Netral untuk Sektor Kesehatan, Ini Penjelasannya
ILUSTRASI. Emiten Sektor Kesehatan: Suasana rumah sakit Mitra Keluarga di Depok, Jawa Barat, Senin (2/3/2020).


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Samuel Sekuritas memberikan pandangan netral terhadap sektor kesehatan. Hal tersebut lantaran sejumlah emiten rumah sakit memiliki kinerja di bawah konsensus.

Analis Samuel Sekuritas Jonathan Guyadi dan Brandon Boedhiman mengatakan, secara kumulatif kinerja emiten rumah sakit yang masuk dalam lingkupnya mencetak pertumbuhan kinerja.

Emiten tersebut adalah PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA), PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL), dan PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO).

Dijelaskan, ketiga emiten tersebut secara kumulatif mencatatkan pertumbuhan pendapatan dan laba bersih di kuartal I 2023.

"Hal tersebut didukung oleh peningkatan trafik pasien bahkan di saat pandemi Covid-19 semakin mereda dan peningkatan jumlah base case yang lebih kompleks," tulisnya dalam riset, Jumat (5/5).

Baca Juga: Berlaku Senin (12/6), Simak Catatan Analis untuk 171 Saham di Papan Pemantauan Khusus

Secara kumulatif, ketiganya mencatatkan pertumbuhan pendapatan sebesar 11.3% YoY atau 3,3% QoQ, berkat trafik pasien dan kenaikan rata-rata harga jual (ASP).

Pasien rawat jalan dan rawat inap masing masing naik menjadi 3,5 juta dan 280 ribu. Sedangkan pendapatan rawat inap per hari naik menjadi 3,7 juta pada kuartal I 2023.

Secara umum, kinerja pendapatan kuartal I 2023 ketiga emiten tersebut sejalan dengan estimasinya dan konsensus. Terkait margin, margin ketiga emiten tersebut kembali ternormalisasi di kuartal I 2023.

 

MIKA membukukan margin EBITDA sebesar 35,1% pada kuartal I 2023 dari kuartal I 2022 sebesar 39,4%, HEAL sebesar 24,7% dari 27,5%.

Sedangkan SILO justru melaporkan margin EBITDA yang lebih baik, sebesar 29,5% dari 22,4% yang didukung oleh peningkatan base case yang lebih kompleks.

Dari segi laba bersih, secara kumulatif naik 12,3% YoY atau 4,4% QoQ di kuartal I 2023. Kinerja laba bersih MIKA dan SILO sejalan dengan estimasinya dengan mencapai 20,7% dan konsensus 20,2%, sementara SILO mencapai 29,2% dan konsensus 34,1%.

Namun perfoma laba bersih HEAL di bawah ekspektasi, atau hanya mencapai 17,4% dan konsensus 19,1%. Terutama karena lonjakan biaya IT yang dibukukan di kuartal I 2023.

Baca Juga: Pergerakan IHSG Awal Pekan Ini Sideways Menanti Angka Inflasi AS

Jonathan dan Brandon pun merevisi proyeksinya untuk MIKA dan HEAL karena meyakini keduanya akan mencatatkan kinerja yang lebih lemah dari ekspektasi di 2023. "Kami merevisi turun proyeksi bottom line MIKA dan HEAL sebanyak 10,3% dan 8,7%.

Meski begitu, Samuel Sekuritas menjadikan HEAL sebagai top pick karena mereka percaya bahwa tarif INA-CBG baru dan skema CoB akan menguntungkan bagi yang memiliki pangsa pasien JKN yang lebih besar, dan memberikan fleksibilitas untuk menyesuaikan ASP dalam jangka panjang.

"Selain itu, dengan mempertimbangkan kemungkinan situasi ekonomi yang sulit di tahun 2023, kami memperkirakan akan melihat pertumbuhan positif pada trafik pasien JKN," imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Powered Scenario Analysis AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004

[X]
×