kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.205   64,04   0,90%
  • KOMPAS100 1.107   12,22   1,12%
  • LQ45 878   12,25   1,41%
  • ISSI 221   1,22   0,55%
  • IDX30 449   6,60   1,49%
  • IDXHIDIV20 540   5,96   1,12%
  • IDX80 127   1,50   1,19%
  • IDXV30 135   0,68   0,51%
  • IDXQ30 149   1,81   1,23%

Sampai semester I, Medco (MEDC) baru serap 6,5% alokasi belanja modal tahun ini


Kamis, 18 November 2021 / 19:20 WIB
Sampai semester I, Medco (MEDC) baru serap 6,5% alokasi belanja modal tahun ini
ILUSTRASI. Medco Energi Internasional (MedcoEnergi)


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) proyeksikan realisasi belanja modal atawa capital expenditure (capex) akan di bawah dari anggaran tahun ini.

Direktur MEDC, Amri Siahaan menyebutkan bahwa sepanjang 2021 anggaran belanja modal MEDC sebesar US$ 215 juta. Hingga paruh pertama tahun ini, realisasi capex MEDC baru 6,51% atau setara US$ 28 juta.

Rinciannya, serapan capex untuk minyak dan gas sebesar US$ 14 juta. Lalu, setengahnya lagi untuk ketenagalistrikan.

"Penyerapan capex minyak dan gas masih kecil karena lebih pada keadaan yang mulai membaik, tetapi kami punya program kapital untuk tahun ini memang lebih banyak di paruh kedua," ujarnya dalam paparan publik, Kamis (18/11).

Baca Juga: Tiphone Mobile (TELE) fokus pada jaringan distribusi modern

Adapun program tersebut adalah pengeboran di Natuna. Walau begitu, sepanjang tahun ini dia bilang serapan capex untuk minyak dan gas diperkirakan akan berada di bawah dari alokasi capex sebesar US$ 150 juta.

Lanjutnya, untuk ketenagalistrikan serapan itu telah digunakan untuk pengembangan commisionning Proyek Riau. Adapun, hingga akhir tahun untuk ketenagalistrikan MEDC mengalokasikan dana sebesar US$ 65 juta yang juga diproyeksikan realisasinya akan berada di bawah alokasi dana itu.

Menurutnya, serapan capex akan berada di bawah alokasi dana tahun ini lantaran perusahaan ingin disiplin dalam pengeluaran. "Kami akan tetap disiplin dalam pengeluaran, tetapi tetap mempertahankan fleksibilitas jika permintaan pulih," imbuhnya.

Selanjutnya: Begini rencana ekspansi Pinago Utama (PNGO) di tahun 2022 mendatang

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×