kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.487.000   72.000   2,98%
  • USD/IDR 16.610   15,00   0,09%
  • IDX 8.238   149,11   1,84%
  • KOMPAS100 1.145   25,73   2,30%
  • LQ45 820   23,58   2,96%
  • ISSI 290   4,46   1,56%
  • IDX30 429   13,21   3,18%
  • IDXHIDIV20 487   16,89   3,59%
  • IDX80 127   2,85   2,30%
  • IDXV30 135   1,26   0,95%
  • IDXQ30 136   4,84   3,69%

Sales order Integra Indocabinet (WOOD) melesat pada awal tahun ini


Senin, 28 Juni 2021 / 08:00 WIB
Sales order Integra Indocabinet (WOOD) melesat pada awal tahun ini


Reporter: Vina Elvira | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan produsen produk kayu terintegrasi vertikal PT Integra Indocabinet Tbk (WOOD) membukukan sales order mencapai Rp 2,6 triliun di sepanjang lima bulan pertama tahun ini. Yang mana, pada Mei lalu WOOD berhasil membukukan penambahan sales order sebesar Rp 600 miliar.

Mengutip keterangan resmi perseroan yang diterima Kontan.co.id pada Kamis (24/6) lalu, disebutkan bahwa tingginya sales order pada Mei 2021, didukung oleh permintaan yang kuat, baik dari pasar ekspor maupun pasar domestik. 

"Sales order yang tinggi pada Mei 2021 didukung oleh permintaan yang kuat baik dari pasar ekspor, khususnya pasar Amerika Serikat (AS) dan pulihnya permintaan domestik," tulis manajemen WOOD. 

Baca Juga: Soal wacana pembatasan smelter, ini kata Aneka Tambang (ANTM)

Meskipun kekurangan pengiriman kontainer secara global telah menunda beberapa pengiriman, perseroan masih dapat membukukan pendapatan sebesar Rp 378 miliar pada Mei lalu, atau tumbuh 85,3% dari pendapatan di periode yang sama tahun sebelumnya. 

"Sehingga menghasilkan pendapatan penjualan dalam lima bulan pertama tahun ini sebesar Rp 1,6 triliun atau tumbuh 84,9% dari sebelumnya Rp 880 miliar dalam lima bulan pertama 2020," jelas Manajemen WOOD.

Sales order dan pendapatan yang kuat di semester pertama tahun ini, diklaim telah menunjukkan potensi pertumbuhan yang prospestik untuk ke depannya. Sehingga di paruh kedua 2021, WOOD memproyeksikan pertumbuhan seles order yang lebih tinggi lagi. Hal itu seiring dengan permintaan besar dari segmen building component yang mulai masuk. 

"Pasar AS akan tetap menjadi kontributor penjualan terbesar dan dukungan dari wilayah lain, seperti Eropa dan domestik mulai pulih," tutup manajemen WOOD.

Selanjutnya: Kasus Covid-19 naik, Kalbe Farma (KLBF) tingkatkan layanan pemeriksaan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×