Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) mensuspensi atau menghentikan sementara perdagangan saham PT Hotel Sahid Jaya International Tbk (SHID) pada perdagangan Jumat (12/1) lalu. BEI melakukan hal tersebut setelah terjadinya kenaikan harga kumulatif yang signifikan atas saham SHID.
Namun pada Senin (15/1), perdagangan saham SHID telah kembali dibuka oleh BEI.
Direktur Hotel Sahid Jaya International Hengky Roy mengatakan, pihaknya tidak mengetahui dan tidak menerima informasi terkait kondisi perdagangan saham yang mengalami kenaikan berturut-turut selama sepekan hingga menyebabkan saham SHID disuspensi.
"Perseroan beserta jajaran direksi serta dewan komisaris tidak mengetahui serta tidak menerima informasi terkait kondisi perdagangan saham yang mengalami kenaikan berturut-turut selama sepekan hingga menyebabkan suspend," kata Hengky dalam paparan publik, Rabu (17/1).
Baca Juga: Hotel Sahid Jaya (SHID) Sebut Tarif Pajak Hiburan Baru Membebani Pelaku Usaha
Adapun saat ini SHID sedang melakukan sejumlah renovasi. Di antaranya renovasi ballroom Candi Singosari, repainting bangunan Hotel Grand Sahid Jaya tampak depan dan juga tampak samping, dan renovasi meeting room Puri Putri & Puri Agung.
"Dari sisi F&B, kami juga akan melakukan penambahan revenue F&B outlets dan manager on duty (MOD) dengan adanya penambahan fasilitas baru seperti vertikal hidroponik garden, rencana opening fitness center sebagai fasilitas baru yang belum pernah dimiliki hotel, dan fitness and pool membership yang rencananya akan mulai dibuka untuk umum," tuturnya.
Pada perdagangan, Rabu (17/1), saham SHID melonjak 25% ke level Rp 1.675 per saham.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News