Reporter: Benedicta Prima | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di tengah penurunan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sejak awal tahun, saham PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) justru masuk dalam top leader. Berdasarkan data Kamis (16/4) saham MDKA sudah menguat 19,6% secara year to date (ytd).
Analis Samuel Sekuritas Dessy Lapagu menjelaskan, peningkatan harga tersebut disebabkan oleh bisnis utama MDKA yaitu tambang emas. Investor terlihat cukup tertarik dengan MDKA karena bisnis utamanya yaitu tambang emas yang dikenal sebagai safe haven investor di saat kondisi krisis.
Di tahun ini, MDKA diperkirakan masih cukup bertahan di tengah kondisi global yang sedang melemah. Meski dari sisi produksi, pertumbuhan produksi MDKA diprediksi hanya single digit seiring terhambat nya produktivitas baik dari proses produksi maupun pemurnian.
Baca Juga: Merdeka Copper (MDKA) Jadi Saham Paling Diburu Investor Asing
"Ada faktor risiko dari pemberhentian sementara fasilitas pemurnian emas Antam sebagai tempat pemurnian MDKA, kami melihat ini akan terjadi sementara dan akan berefek pada kuartal II-2020," jelas Dessy kepada Kontan.co.id, Kamis (17/4).
Pertumbuhan pendapatan dan laba bersih MDKA di tahun ini kemungkinan besar, lanjutnya, akan lebih didukung oleh kenaikan harga emas global sementara pertumbuhan volume produksi akan tumbuh single digit.
Dus, Dessy menyarankan akumulasi buy untuk jangka panjang dengan target harga Rp 1.600. Adapun saat ini harga MDKA bergerak di level Rp 1.275.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News