Sumber: Bloomberg | Editor: Asnil Amri
TOKYO. Bursa saham Asia menguat dan indeks regional naik ke level tertinggi hampir enam bulan. Saham logam industri menanjak karena faktor pendukung dari rencana kebijakan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi global.
Indeks MSCI Asia Pacific naik 0,3% pada pukul 10:04 waktu, Selasa (27/5). Sementara itu, indeks Standard & Poor 500 futures naik 0,3% jika dibandingkan 23 Mei lalu. Harga tembaga di London naik 0,5% setelah harga futures menyentuh level tertinggi 11 pekan.
Aussie naik 0,3% dan dolar Selandia Baru juga naik. Gandum berjangka turun 1,2% dan begitu juga dengan jagung yang turun untuk pertama kalinya dalam empat sesi.
"Kami masih memiliki cerita perlambatan di China,”kata Mark Lister, kepala penelitian Craigs Investment Partners Ltd di Wellington. Ia menambahkan, saat ini investor merasa nyaman dengan kebijakan di AS dan kebijakan stimulus dari Fed.
Indeks saham di Asia yang naik adalah; indeks Nikkei 225 Stock Average naik 0,7% setelah melompat 1% kemarin. Indeks ini menuju penutupan tertinggi sejak 7 April. Sementara itum indeks Australia S&P/ASX 200 sedikit berubah, sedangkan indeks Kospi di Seoul turun 0,1%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
Pagi ini, bursa Asia bergerak fluktuatif
Awal pekan, wajah bursa Asia cerah
Jelang libur, pasar saham sepi
