kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.462.000   9.000   0,37%
  • USD/IDR 16.663   -15,00   -0,09%
  • IDX 8.660   40,02   0,46%
  • KOMPAS100 1.192   10,20   0,86%
  • LQ45 848   1,27   0,15%
  • ISSI 313   2,80   0,90%
  • IDX30 434   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 501   -0,35   -0,07%
  • IDX80 134   1,11   0,84%
  • IDXV30 138   1,59   1,16%
  • IDXQ30 138   -0,09   -0,07%

Jelang libur, pasar saham sepi


Senin, 26 Mei 2014 / 06:10 WIB
Jelang libur, pasar saham sepi
ILUSTRASI. Sejumlah sentimen luar negeri dan dalam negeri akan mempengaruhi pergerakan kurs rupiah pada perdagangan Senin (2/1).


Reporter: Wuwun Nafsiah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik tipis di akhir pekan lalu. IHSG menguat 0,06% ke 4.973,06, Jumat (23/5). Namun, penguatan tersebut tak mampu membantu pergerakan IHSG ke zona hijau dalam sepekan. IHSG masih anjlok 1,16% sepanjang minggu lalu. Sementara, pergerakan bursa Asia yang tercermin dalam indeks MSCI Asia Pacific terlihat menguat 0,45% ke 140,92 di akhir pekan lalu.

Untuk pergerakan sepekan, indeks MSCI Asia Pasific naik 0,85%. Pekan ini, Analis Universal Broker Indonesia, Alwy Assegaf, memproyeksikan, IHSG akan bergerak flat cenderung menguat.

"Pekan depan, ada dua hari libur sehingga pasar biasanya sepi," ujar dia. Purwoko Sartono, analis Panin sekuritas, menambahkan, investor sebaiknya wait and see di minggu pendek ini.

Kepala Riset Trust Securities Reza Priyambada menyarankan investor agar memperhatikan kebijakan moneter Jepang, penjualan ritel Jerman, dan klaim pertama pengangguran AS. Karena data ini bisa mempengaruhi pergerakan IHSG. Reza memproyeksikan, IHSG cenderung naik di kisaran 4.964-4.978.

Sementara, Purwoko dan Alwy memperkirakan IHSG bergerak turun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×