Reporter: Benedicta Prima | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Morgan Stanley Capital International atau MSCI Inc telah mengumumkan hasil penelaahan ulang (review) secara kuartalan. Namun, kali ini tak ada perubahan konstituen saham asal Indonesia.
Hasil review tersebut akan berlaku efektif pada 27 Agustus 2019. Dengan tidak adanya perubahan tersebut, Analis Jasa Utama Capital Chris Apriliony melihat fenomena ini termasuk anomali. Hanya saja berita baiknya, saham Indonesia lebih stabil.
Baca Juga: Perfoma Masih Bagus, Saham Indonesia di Indeks MSCI Tidak Berubah premium
"Ini pertanda bahwa saham-saham pilihan MSCI terakhir masih mencetak performa yang cukup baik," jelas Chris saat dihubungi Kontan.co.id, Kamis (9/8).
Ini berpengaruh pada performa IHSG. Sebab menurut dia, pilihan MSCI merupakan penggerak IHSG. Dengan kondisi demikian, IHSG memiliki kecenderungan menguat sebab MSCI masih percaya dengan performa saham Indonesia.
Baca Juga: Saham emiten Indonesia tak terpengaruh review MSCI indeks di Agustus 2019
Adapun, hasil kajian terakhir yang digunakan adalah data review MSCI Global Standard Indexes dan MSCI Global Small Cap Indexes per Mei 2019.
Dari data tersebut, PT Barito Pacific Tbk (BRPT) masuk sebagai konstituen MSCI Global Standard Indexes, menggantikan saham PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG).
Sedangkan untuk anggota baru MSCI Global Small Cap Indexes adalah PT Alfa Energi Investama Tbk (FIRE), PT Bank BTPN Tbk (BTPN), PT Pelayaran Tamarin Samudera Tbk (TAMU),PT Puradelta Lestari (DMAS) dan TBIG. Untuk saham yang keluar adalah PT Salim Ivomas Pratama Tbk (SIMP).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News