kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.904.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.295   0,00   0,00%
  • IDX 7.113   44,39   0,63%
  • KOMPAS100 1.038   7,95   0,77%
  • LQ45 802   5,08   0,64%
  • ISSI 229   1,99   0,87%
  • IDX30 417   1,49   0,36%
  • IDXHIDIV20 489   1,52   0,31%
  • IDX80 117   0,66   0,57%
  • IDXV30 119   -0,75   -0,63%
  • IDXQ30 135   0,08   0,06%

Saham di bursa Asia rontok satu per satu pagi ini


Selasa, 12 Juni 2012 / 08:21 WIB
Saham di bursa Asia rontok satu per satu pagi ini
ILUSTRASI. Armada angkutan logistik PT Armada Berjaya Trans Tbk (JAYA)


Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

SINGAPURA. Mayoritas indeks acuan yang diperdagangkan di bursa Asia berguguran. Pada pukul 09.40 waktu Tokyo, indeks MSCI Asia Pacific turun 0,8% menjadi 112,61. Dalam setiap enam saham yang turun, terdapat satu saham yang naik.

Jika dihitung, hingga kemarin (11/6), indeks acuan Asia ini sudah melorot 12% dari posisi tertingginya tahun ini pada 29 Februari lalu. Penyebabnya, perlambatan ekonomi China dan AS, serta semakin memburuknya krisis utang Eropa.

Beberapa saham yang turut mempengaruhi bursa Asia di antaranya: Canon Inc yang turun 2% di Tokyo, Mitsubishi Chemical Holdings Corp yang turun 2,9% di Tokyo, dan BHP Billiton Ltd yang turun 1,1% di Sydney.

Aksi jual yang melanda bursa Asia hari ini (12/6) dipengaruhi oleh kecemasan investor mengenai krisis Eropa. Seperti yang diketahui, tingkat yield Spanyol melonjak tinggi akibat kecemasan investor bahwa bailout yang diajukan Negeri matador itu tidak akan berhasil meredakan krisis Benua Biru.

"Sepertinya terdapat pesimisme pada investor. Spanyol masih akan tetap menjadi fokus dalam beberapa hari ke depan. harus ada strategi khusus yang dibutuhkan untuk negara-negara Eropa lainnya," papar George Boubouras, head of investment strategy UBS AG.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×