kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.970.000   24.000   1,23%
  • USD/IDR 16.319   -22,00   -0,13%
  • IDX 7.469   124,49   1,70%
  • KOMPAS100 1.044   14,12   1,37%
  • LQ45 790   8,31   1,06%
  • ISSI 251   6,62   2,71%
  • IDX30 409   4,38   1,08%
  • IDXHIDIV20 473   6,01   1,29%
  • IDX80 118   1,61   1,38%
  • IDXV30 122   3,33   2,82%
  • IDXQ30 131   1,50   1,16%

Saham Chandra Daya Investasi (CDIA) Diborong Dua Petingginya Sendiri


Rabu, 23 Juli 2025 / 15:46 WIB
Saham Chandra Daya Investasi (CDIA) Diborong Dua Petingginya Sendiri
ILUSTRASI. Dua petinggi emiten pendatang baru, PT Chandra Daya Investasi Tbk (CDIA) melakukan transaksi pembelian saham emiten tersebut.?


Reporter: Dimas Andi | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dua petinggi emiten pendatang baru, PT Chandra Daya Investasi Tbk (CDIA) melakukan transaksi pembelian saham emiten tersebut.

Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu (23/7), Direktur Utama CDIA Fransiskus Ruly Aryawan membeli 5 juta saham CDIA dengan harga Rp 800 per saham pada 17 Juli 2025. Dengan begitu, Ruly merogoh kocek sebesar Rp 4 miliar untuk transaksi pembelian saham tersebut.

Transaksi ini membuat Ruly kini memiliki 5 juta saham CDIA atau dengan porsi kepemilikan 0,004% dan status kepemilikan saham langsung. Sebelumnya, dia belum memiliki saham CDIA.

Baca Juga: Siap Eksekusi Rights Issue, Wahana Interfood (COCO) Terbitkan 2,66 Miliar Saham

Sementara itu, Direktur CDIA Jonathan Kandinata juga memborong 5 juta saham CDIA dengan harga transaksi Rp 800 per saham pada 17 Juli lalu. Dia pun turut mengeluarkan dana Rp 4 miliar untuk pembelian saham tersebut.

Sebelum ada pembelian, Jonathan belum memiliki saham CDIA. Setelahnya, Jonathan menggenggam 5 juta saham CDIA dengan persentase kepemilikan 0,004% serta status kepemilikan saham langsung.

Baik Ruly dan Jonathan sama-sama bukan pengendali CDIA kendati mereka berdua memborong saham anak usaha PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) tersebut.

Pada Rabu (23/7), saham CDIA berada di level Rp 1.515 per saham, namun tidak dapat diperdagangkan lantaran disuspensi oleh BEI. 

Baca Juga: Umumkan Rencana Rights Issue, Saham IMJS Melonjak Hingga ARA

Selanjutnya: Pemerintah Bakal Kenakan Pungutan Ekspor Kakao pada 2025, Janji Tak Bebani Petani

Menarik Dibaca: BI Siap Rilis Payment ID yang Terintegrasi dengan NIK pada 17 Agustus 2025, Apa Itu?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×