kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.930.000   20.000   1,05%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

RUPSLB tak kuorum, Modern Internasional (MDRN) belum dapat restu private placement


Kamis, 28 Juni 2018 / 16:53 WIB
RUPSLB tak kuorum, Modern Internasional (MDRN) belum dapat restu private placement
ILUSTRASI. PT Modern Internasional Tbk


Reporter: M Sauqi Dzikri | Editor: Dupla Kartini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Modern Internasional Tbk (MDRN) belum berhasil mendapat persetujuan pemegang saham untuk menerbitkan saham baru dengan mekanisme penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) atau private placement.

Pasalnya, Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang sedianya digelar Kamis (28/6) ditunda, karena tidak memenuhi persyaratan alias tak kuorum. Sebagai catatan, penerbitan saham baru itu untuk konversi sebagian utang perseroan.

Direktur Modern Internasional Johannis mengatakan, agenda private placement akan kembali dibahas pada RUPSLB selanjutnya yang akan dilaksanakan sekitar 10 hari lagi.

"Jumlah peserta rapat yang hadir tadi hanya mencapai 69%. Jumlah tersebut tidak memenuhi aturan OJK yang mengharuskan setidaknya 75% dari jumlah saham beredar," ungkapnya, Kamis.

MDRN telah berupaya mengurangi beban utang dengan melobi para kreditur. Johannis mengatakan, perseroan telah mengajukan penghapusan bunga dan denda serta meminta perpanjangan waktu pembayaran hingga 10 tahun.

"Sedang diajukan restrukturisasi, tapi mereka belum memberikan persetujuan, jadi kami masih menunggu," imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×