Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Rupiah unjuk gigi di hadapan dollar Amerika Serikat (AS). Mengacu data Bloomberg, Senin (29/2) di pasar spot rupiah ke level Rp 13.375 atau menguat 0,05% dari sebelumnya Rp 13.382 per dollar AS.
Dengan kata lain, rupiah tembus level penguatan tertinggi sepanjang tahun 2016. Serupa, mengacu kurs Jakarta Interbank Spot Dollar (JISDOR) rupiah di level Rp 13.395 per dollar AS atau menguat 0,04% dari sebelumnya Rp 13.400 per dollar AS.
David Sumual, Ekonom Bank Central Asia (BCA) mengatakan, pergerakan rupiah mendapat berbagai sentimen positif. Di antaranya penguatan harga minyak, meredanya kekhawatiran ekonomi China, hingga pertemuan G20.
Yulia Safrina, Research and Analyst PT Moex Investindo Futures, juga menilai, perhatian pasar tertuju pada pertemuan G20. Dalam pertemuan tersebut, Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro menyuarakan optimisme keuangan lokal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
Rupiah dan optimisme rapat G20
Rupiah berharap pada hasil pertemuan G20
Penguatan Rupiah didukung pasar domestik
