kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Rupiah menguat tipis dari posisi pekan lalu


Senin, 12 Maret 2018 / 11:29 WIB
Rupiah menguat tipis dari posisi pekan lalu
ILUSTRASI. Uang rupiah dan dollar AS


Reporter: Danielisa Putriadita, Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah berhasil menguat di perdagangan pasar spot, Senin (12/3). Mengutip Bloomberg pukul 11.15 WIB, rupiah tercatat menguat 0,22% di Rp 13.767 per dollar AS.

Pada Jakarta interbank spot dollar rate (Jisdor), rupiah berada di Rp 13.767 per dollar AS. Kurs ini pun menguat 0,19% jika dibandingkan dengan posisi akhir pekan lalu.

Ahmad Mikail, Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia mengatakan, rupiah sebenarnya bergerak mendatar di tengah indeks dollar AS yang diperkirakan juga bergerak mendatar.

Indeks dollar AS diperkirakan bergerak mendatar terhadap sejumlah mata uang utama dunia lainnya, setelah data upah rata-rata per jam AS di Februari 2018 naik tipis sebesar 0,2% month on month (mom) dibanding Januari 2018 yang naik 0,3% mom. Data ini pun lebih rendah dibandingkan ekspektasi pasar sebesar 0,2% mom.

"Rendahnya pertumbuhan upah tersebut memberikan sentimen positif kepada investor bahwa tingkat suku bunga The Fed tidak akan naik lebih dari ekspektasi sebesar tiga kali," kata Mikail, dalam risetnya hari ini.

Mikail memperkirakan, tekanan terhadap rupiah masih tetap ada seiring naiknya yield obligasi AS 10 tahun sebesar 3 basis poin. Mikail memproyeksikan rupiah hari ini bergerak direntang Rp 13.750 per dollar AS-Rp 13.770 per dollar AS.

Sementara itu, Mandiri Sekuritas dalam riset pagi memperkirakan, rupiah akan bergerak antara Rp 13.754 per dollar AS hingga Rp 13.800 per dollar AS. "Pekan ini investor akan fokus pada data inflasi dan penjualan ritel AS," ungkap riset pagi Mandiri Sekuritas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×