kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.528.000   8.000   0,53%
  • USD/IDR 16.240   -40,00   -0,25%
  • IDX 7.037   -29,18   -0,41%
  • KOMPAS100 1.050   -5,14   -0,49%
  • LQ45 825   -5,35   -0,64%
  • ISSI 214   -0,85   -0,40%
  • IDX30 423   -1,15   -0,27%
  • IDXHIDIV20 514   0,87   0,17%
  • IDX80 120   -0,69   -0,57%
  • IDXV30 125   1,36   1,09%
  • IDXQ30 142   0,26   0,18%

Rupiah melorot ke posisi terlemah dalam 4 pekan


Selasa, 22 April 2014 / 10:43 WIB
Rupiah melorot ke posisi terlemah dalam 4 pekan


Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Posisi rupiah melemah ke level terendah dalam enam pekan terakhir pada transaksi Selasa (22/4). Data yang dihimpun Bloomberg menunjukkan, pada pukul 09.25 WIB, mata uang Garuda melemah 0,4% menjadi 11.495 per dollar AS. Ini merupakan level terlemah sejak 6 Maret lalu.

Sementara, kurs tengah rupiah versi Bank Indonesia tertanggal kemarin menunjukkan posisi 11.430 per dollar AS.

Pelemahan rupiah pagi ini terkait dengan pernyataan Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo yang mengatakan bahwa defisit transaksi berjalan diprediksi akan melampaui 2% dari Produk Domestik Bruto pada kuartal pertama 2014. Sebagai perbandingan, pada kuartal akhir 2013, defisit transaksi berjalan hanya mencapai 1,98% dari PDB.

Selain itu, pelemahan rupiah juga dipicu oleh spekulasi dilakukannya pembayaran dividen kepada investor asing oleh perusahaan domestik. Kondisi itu akan meningkatkan arus dana keluar dari Indonesia.

"Pelaku pasar kembali memperhatikan defisit transaksi berjalan. Selain itu, pembagian dividen kepada perusahaan asing juga akan naik pada kuartal kedua. Hal ini akan semakin memperlebar gap di neraca transaksi berjalan sehingga memberatkan langkah rupiah," papar Muhammad Ikhsan, foreign exchange dealer PT Bank Rakyat Indonesia di Jakarta kepada Bloomberg.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×