Reporter: Azis Husaini | Editor: Azis Husaini
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Nilai tukar rupiah masih menguat. Data Bloomberg Rabu (4/9) Pukul 09.30 WIB, rupiah spot menguat 0,07% ke Rp 14.218 per dolar Amerika Serikat (AS).
Kemarin rupiah ditutup di level Rp 14.228 per dolar AS. Penguatan kurs rupiah spot ini beriringan dengan penguatan mayoritas mata uang Asia. Pagi ini, kurs won memimpin kenaikan mata uang Asia dengan kenaikan 0,54%. Dolar Taiwan pun menguat 0,12%, disusul oleh penguatan rupiah.
Baca Juga: Rupiah menguat ke Rp 14.214 pada Rabu (4/9) pagi
Menurut data Bloomberg, hanya dolar Hong Kong dan yen yang pagi ini melemah tipis terhadap the greenback. Pemerintah hanya memenangkan Rp 7 triliun pada lelang sukuk negara Selasa (3/9), sesuai dengan target indikatif. Padahal, permintaan masuk mencapai Rp 21,82 triliun.
Kemarin, kurs rupiah spot melemah 0,24% di tengah lonjakan indeks dolar dan pelemahan mata uang Asia.
Tsutomu Soma, general manager of the investment trust and fixed income securities SBI Securities mengatakan, fundamental dasar yang menyebabkan investor menahan diri dari pasar berisiko adalah masalah perdagangan AS-China, terutama ketika pertumbuhan ekonomi global melambat. Sentimen yang lemah akan berlanjut sementara.
Baca Juga: Wall Street tumbang akibat kontraksi aktivitas pabrik AS
"Jika kondisi semakin turun di Hong Kong yang juga merupakan masalah terkait China, maka mata uang regional akan tertekan dan menopang dolar," kata Soma, kepada Bloomberg.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News