kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Rupiah hanya menguat 0,09% dalam sepekan ini


Sabtu, 13 April 2019 / 08:10 WIB
Rupiah hanya menguat 0,09% dalam sepekan ini


Reporter: Danielisa Putriadita | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemangkasan proyeksi ekonomi global menjadi sentimen utama pergerakan mata uang rupiah pada pekan ini. Kemarin, rupiah di pasar spot menguat 0,14% menjadi Rp 14.120 per dollar Amerika Serikat (AS). Dalam sepekan, mata uang Garuda juga masih menanjak 0,09%.

Setali tiga uang, kurs tengah rupiah di Bank Indonesia pun naik tipis 0,02% ke Rp 14.153 per dollar AS. Dalam seminggu terakhir, rupiah terapresiasi 0,03%.

Ekonom Bank Permata Josua Pardede mengatakan, rupiah mendapat sokongan dari sejumlah faktor eksternal. Pertama, International Monetary Fund (IMF) memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi global di 2019 menjadi 3,3%. Padahal pada Januari lalu, IMF meramal pertumbuhan ekonomi global di level 3,5%.

Kedua, adanya kejelasan mengenai Brexit, di mana para pemimpin Uni Eropa memberikan Inggris waktu hingga enam bulan untuk meninggalkan blok itu.

Analis Monex Investido Futures Faisyal menambahkan, rupiah juga mendapat sentimen dari rilis data domestik yang positif, seperti data cadangan devisa periode Maret 2019 yang naik jadi US$ 124,5 miliar.

Selain itu, indeks penjualan ritel domestik bulan Februari juga mengalami kenaikan sebesar 7,2%. Ini terjadi karena belanja pakaian dan rekreasi naik.

Sepekan depan, pelaku pasar menanti data manufaktur Zona Euro dan hasil pertemuan Organization of the Petroleum Exporting Countries (OPEC). Sedangkan, dari dalam negeri pelaku pasar akan menanti data neraca perdagangan Indonesia yang rilis di awal pekan depan.

Faisyal memprediksi mata uang Garuda akan bergerak dalam rentang Rp 14.030–Rp 14.230 per dollar AS. Sedangkan Josua memproyeksikan, rupiah berada di rentang Rp 14.000–Rp 14.150 per dollar AS pada pekan depan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×