Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah di pasar spot dibuka perkasa pada hari ini. Rabu (24/6), rupiah spot berada di level Rp 14.110 per dolar Amerika Serikat (AS).
Dengan posisi ini, rupiah menguat 0,37% terhadap penutupan Selasa (23/6) di Rp 14.162 per dolar AS. Dengan posisi ini, rupiah menjadi mata uang dengan penguatan terbesar di kawasan.
Mayoritas mata uang di kawasan memang berada di zona hijau. Hingga pukul 09.00 WIB, won Korea Selatan tepat berada di bawah rupiah dengan penguatan 0,31%.
Selanjutnya ada peso Filipina yang naik 0,21% dan dolar Singapura yang menguat 0,19% terhadap the greenback. Berikutnya ada dolar Taiwan yang terapresiasi 0,16%.
Selanjutnya yen Jepang dan baht Thailand juga terlihat berada di zona hijau setelah naik tipis, masing-masing 0,06% dan 0,04%.
Baca Juga: Faktor eksternal diprediksi masih akan membayangi pergerakan rupiah hari ini
Sementara itu, yuan China menjadi mata uang dengan pelemahan terdalam setelah turun 0,07%. Ringgit Malaysia pun berada di zona merah setelah melemah 0,02%. Sedangkan dolar Hong Kong terlihat bergerak stabil.
Kekhawatiran gelombang kedua virus corona masih membayangi pergerakan pasar global dan membuat investor cenderung hari-hati masuk ke aset berisiko. Namun, penguatan yang terjadi pada bursa saham AS turut membantu pergerakan mata uang di zona Asia.
Direktur PT.TRFX Garuda Berjangka Ibrahim pun masih optimistis rupiah masih menguat walau dalam rentang sempit. Terlebih setelah pemerintah memperpanjang stimulus ekonomi berupa bansos dan bantuan langsung tunai (BLT) untuk mendorong daya beli masyarakat.
"Rupiah kemungkinan akan kembali menguat terbatas di rentang Rp 14.145-Rp 14.180 per dolar AS," jelas Ibrahim, Selasa (23/6).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News