kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.286.000   8.000   0,35%
  • USD/IDR 16.747   52,00   0,31%
  • IDX 8.291   15,78   0,19%
  • KOMPAS100 1.156   1,40   0,12%
  • LQ45 845   1,00   0,12%
  • ISSI 286   0,20   0,07%
  • IDX30 444   0,23   0,05%
  • IDXHIDIV20 513   1,06   0,21%
  • IDX80 130   0,20   0,16%
  • IDXV30 137   0,00   0,00%
  • IDXQ30 141   0,19   0,14%

Rupiah Dibuka Melemah ke Rp 16.515 Per Dolar AS Hari Ini (19/3), Paling Lemah di Asia


Rabu, 19 Maret 2025 / 09:06 WIB
Rupiah Dibuka Melemah ke Rp 16.515 Per Dolar AS Hari Ini (19/3), Paling Lemah di Asia
ILUSTRASI. rupiah di pasar spot dibuka melemah 0,53% ke Rp 16.515 per dolar AS dan jadi mata uang dengan pelemahan terdalam di Asia pada hari ini (19/3)


Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah di pasar spot terjun bebas di awal perdagangan hari ini. Rabu (19/3), rupiah spot dibuka di level Rp 16.515 per dolar Amerika Serikat (AS).

Ini membuat rupiah melemah 0,53% dibanding penutupan hari sebelumnya yang berada di level Rp 16.428 per dolar AS. Alhasil, rupiah menjadi mata uang dengan pelemahan terdalam di Asia.

Hingga pukul 09.00 WIB, pergerakan mata uang di Asia cenderung melemah. Di mana, yen Jepang berada satu level lebih baik dari rupiah setelah koreksi 0,13%.

Selanjutnya, baht Thailand yang turun 0,11% dan yuan China yang tertekan 0,1%. Disusul, dolar Taiwan yang terdepresiasi 0,09%.

Baca Juga: Rupiah Diprediksi Melemah pada Perdagangan Rabu (19/3), Simak Sentimen Pemicunya

Berikutnya, dolar Singapura yang tergelincir 0,04% dan dolar Hongkong yang melemah tipis 0,01% pada pagi ini.

Sementara itu, peso Filipina menjadi mata uang dengan penguatan terbesar di Asia setelah menanjak 0,08%.

Kemudian ada won Korea Selatan yang menguat tipis 0,05% terhadap the greenback pada perdagangan hari ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×