Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Mata uang rupiah masih terlihat tak bertenaga menghadapi dollar AS. Berdasarkan data Bank Indonesia (BI), kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) pagi ini menunjukkan level 12.091. Artinya, nilai kurs JISDOR hari ini lebih lemah 0,5% dibanding posisi kemarin yang berada di level 12.027.
Sementara, nilai tukar rupiah di pasar spot yang dihimpun Bloomberg juga menunjukkan angka yang hampir sama. Pada pukul 10.48 WIB, nilai rupiah di pasar spot berada di level 12.093 per dollar AS. Posisi tersebut lebih lemah 0,02% dibanding level penutupan kemarin yaitu 12.090.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Head of Research and Analysis Division PT Monex Investindo Futures, Ariston Tjendra mengatakan, rupiah masih tertekan karena penguatan harga minyak mentah juga menekan rupiah. Karena kenaikan harga minyak mentah memperbesar defisit neraca perdagangan.
Selain itu rupiah melemah, karena BI dikabarkan juga memproyeksikan rupiah masih akan melemah tahun depan. Ariston bilang, rupiah masih akan melemah di kisaran 11970-12100, hari ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News