Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Nilai tukar rupiah bergerak datar cenderung melemah di hadapan dollar Amerika Serikat akhir pekan, Jumat (26/5). Mengacu data Bloomberg, di pasar spot rupiah ke Rp 13.294 per dollar AS atau melemah tipis 0,09% dari level 13.282 per dollar AS.
Analis Binaartha Sekuritas Reza Priyambada mengatakan, penguatan harga minyak mentah dunia yang mulai mereda menjadi salah satu faktor yang menahan laju mata uang rupiah.
"Harga minyak mentah dunia mempengaruhi mata uang berbasis komoditas, seperti rupiah," kata Reza dikutip dari Antara.
Kendati demikian, lanjut dia, pelemahan rupiah relatif terbatas menyusul belum jelasnya arah atau potensi kenaikan suku bunga AS (Fed Fund Rate) pada juni mendatang.
"Salah satu pejabat The Fed menyatakan kenaikan Fed Fund Rate di bulan Juni masih tanda Tanya sehingga menahan laju dolar AS lebih tinggi," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News