Reporter: Nadya Zahira | Editor: Tendi Mahadi
Secara keseluruhan, dia mengatakan bahwa reksadana pasar uang sering dialokasikan oleh investor sebagai alternatif yang lebih baik jika dibandingkan dengan deposito bank, karena dari sisi tingkat likuiditas lebih tinggi.
Selain itu, pencairan reksadana bisa dilakukan kapan saja dan tidak perlu dikunci selama satu bulan, tiga bulan, atau enam bulan dan seterusnya. Sementara dari sisi kinerja, secara keseluruhan sangat kompetitif dan bisa bersaing dengan return deposito bank.
Menurut dia, rata-rata kondisi reksadana pasar uang masih berpotensi mendapatkan kinerja di level 3%-5% net, tergantung dari strategi yang dilakukan oleh masing-masing manajer investasi dalam pengelolaan reksadana pasar uang yang dikelolanya.
“Tentu kondisi pasar juga dinamis dan dapat berubah, bahkan dapat mempengaruhi potensi kinerja reksadana pasar uang juga,” ujar Guntur kepada Kontan.co.id, Selasa (13/2).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News