kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.526.000   -2.000   -0,13%
  • USD/IDR 16.240   -40,00   -0,25%
  • IDX 7.037   -29,18   -0,41%
  • KOMPAS100 1.050   -5,14   -0,49%
  • LQ45 825   -5,35   -0,64%
  • ISSI 214   -0,85   -0,40%
  • IDX30 423   -1,15   -0,27%
  • IDXHIDIV20 514   0,87   0,17%
  • IDX80 120   -0,69   -0,57%
  • IDXV30 125   1,36   1,09%
  • IDXQ30 142   0,26   0,18%

Rekor nilai dan frekuensi transaksi BEI, ini saham-saham dengan transaksi terbesar


Rabu, 25 November 2020 / 18:30 WIB
Rekor nilai dan frekuensi transaksi BEI, ini saham-saham dengan transaksi terbesar
ILUSTRASI. Pasar saham Indonesia kembali menorehkan rekor nilai transaksi dan frekuensi tertinggi pada Rabu (25/11).


Reporter: Nur Qolbi | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasar saham Indonesia kembali menorehkan rekor nilai transaksi dan frekuensi tertinggi di pasar reguler pada perdagangan Rabu (25/11). Nilai transaksi pada hari ini mencapai Rp 18,17 triliun dengan frekuensi transaksi sebanyak 1,42 juta kali. Sedangkan volume transaksi bursa mencapai 35,02 miliar saham

Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa (AB) Bursa Efek Indonesia (BEI) Laksono Widodo mengatakan, rekor nilai transaksi tertinggi sebelumnya terjadi pada 29 Mei 2020, yakni sebesar Rp 16,3 triliun. Sementara itu, rekor frekuensi tertinggi sebelumnya terjadi pada 8 Juni 2020 sebanyak 930.509 kali.

Menurut Laksono, tercapainya rekor baru nilai dan frekuensi transaksi pada hari ini didorong oleh kenaikan indeks Dow Jones di Amerika Serikat (AS). "Mestinya nggak ya (bukan karena window dressing). Merespons kenaikan Dow Jones di AS," ucap Laksono, Rabu (25/11). Memang, pada penutupan perdagangan Selasa (24/11), indeks Dow Jones naik +1,54%, S&P500 +1,62%, dan Nasdaq terangkat +1,31%.

Meskipun nilai dan frekuensi mencatatkan rekor baru, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Rabu (25/11) turun 0,38% ke level 5.679,25. Padahal, pada Senin (23/11) dan Selasa (24/11), IHSG naik 1,46% dan 0,96% sehingga tembus level 5.700.

Baca Juga: IHSG berpotensi terkoreksi lagi, cermati rekomendasi saham berikut

Adapun investor asing membukukan net buy di seluruh pasar sebesar Rp 588,30 miliar pada hari ini dan Rp 7,85 triliun selama sebulan terakhir. Sementara secara year to date, investor asing masih mencatatkan net sell Rp 45,51 triliun di seluruh pasar.

Berdasarkan data BEI, berikut saham-saham dengan nilai transaksi terbesar pada hari ini:

  1. Bank Rakyat Indonesia (BBRI) Rp 1,31 triliun
  2. Bank Central Asia (BBCA) Rp 1,13 triliun
  3. Telekomunikasi Indonesia (TLKM) Rp 853 miliar
  4. Astra International (ASII) Rp 702 miliar
  5. Super Energy (SURE) Rp 686 miliar
  6. Bank Mandiri (BMRI) Rp 655 miliar
  7. Bank Negara Indonesia (BBNI) Rp 637 miliar
  8. United Tractors (UNTR) Rp 531 miliar
  9. Nusantara Properti Internasional (NATO) Rp 377 miliar
  10. Aneka Tambang (ANTM) Rp 369 miliar

Baca Juga: IHSG diprediksi melemah lagi pada perdagangan Kamis (26/11)

Saham-saham dengan frekuensi transaksi terbesar hari ini adalah:

  1. PP Properti (PPRO)
  2. Bank Central Asia (BBCA)
  3. Bank Rakyat Indonesia (BBRI)
  4. Sentul City (BKSL)
  5. Telekomunikasi Indonesia (TLKM)
  6. Bumi Resources (BUMI)
  7. Semen Baturaja (SMBR)
  8. Astra International (ASII)
  9. Sarana Menara Nusantara (TOWR)
  10. Bank Negara Indonesia (BBNI)

Baca Juga: IHSG gagal bertahan di atas 5.700 pada Rabu (25/11) meski asing masih net buy

Sedangkan saham-saham dengan volume transaksi terbesar adalah:

  1. Bumi Resources (BUMI) 3,89 miliar saham
  2. Sentul City (BKSL) 3,47 miliar saham
  3. PP Properti (PPRO) 3,36 miliar saham
  4. Smartfren Telecom (FREN) 2,79 miliar saham
  5. Bumi Resources Minerals (BRMS) 1,01 miliar saham
  6. Karya Bersama Anugerah (KBAG) 954 juta saham
  7. Kapuas Prima Coal (ZINC) 933 juta saham
  8. Nusantara Properti Internasional (NATO) 658 juta saham
  9. Agung Podomoro Land (APLN) 577 juta saham
  10. Waskita Beton Precast (WSBP) 568 juta saham

Baca Juga: Kinerja United Tractors (UNTR) diramal membaik tahun depan, ini rekomendasi sahamnya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×