Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih kokoh berdiri di zona hijau. Pada penutupan akhir pekan, indeks kembali mencetak rekor baru di level 4.609,79. Itu artinya, indeks berhasil menambah poin sebesar 21,11.
Kenaikan sejumlah saham big cap menjadi salah satu pemicu lonjakan indeks. Tiga di antaranya yakni:
- PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM)
Saham TLKM menanjak 2,05% menjadi Rp 9.950 di sesi II. Sejumlah sekuritas yang paling banyak memborong saham ini di antaranya UBS Securities Indonesia senilai Rp 93,170 miliar, CIMB Securities Indonesia senilai Rp 61,385 miliar, dan Nomura Indonesia senilai Rp 32,953 miliar.
- PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI)
Saham BBRI menanjak 1,75% menjadi Rp 8.700 di sesi II. Sejumlah sekuritas yang paling banyak memborong saham ini di antaranya Bahana Securities senilai Rp 19,601 miliar, CIMB Securities Indonesia senilai Rp 12,943 miliar, dan Nomura Indonesia senilai Rp 9,463 miliar.
- PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR)
Saham UNVR menanjak 1,10% menjadi Rp 23.000 di sesi II. Sejumlah sekuritas yang paling banyak memborong saham ini di antaranya UBS Securities Indonesia senilai Rp 15,651 miliar, DBS Vickers Securities senilai Rp 15,632 miliar, dan Samuel Sekuritas Indonesia senilai Rp 15,032 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
Masih ada harapan di saham lapis kedua
IHSG belum lelah berlari
