kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.383.000   23.000   0,97%
  • USD/IDR 16.617   -4,00   -0,02%
  • IDX 8.051   -15,35   -0,19%
  • KOMPAS100 1.106   2,18   0,20%
  • LQ45 772   0,26   0,03%
  • ISSI 289   -0,19   -0,07%
  • IDX30 404   0,55   0,14%
  • IDXHIDIV20 454   -1,30   -0,29%
  • IDX80 122   0,02   0,02%
  • IDXV30 130   -0,81   -0,62%
  • IDXQ30 128   0,67   0,53%

Realisasi Kontrak Baru Masih Rp 116 Miliar, Ini Strategi WEGE Capai Target Tahun Ini


Rabu, 15 Oktober 2025 / 17:21 WIB
Realisasi Kontrak Baru Masih Rp 116 Miliar, Ini Strategi WEGE Capai Target Tahun Ini
ILUSTRASI. PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk (WEGE) menyampaikan strategi mengejar target nilai kontrak di tahun 2025.. ANTARA FOTO/Prasetia Fauzani/hp.


Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk (WEGE) menyampaikan strategi mengejar target nilai kontrak di tahun 2025.

Per hari ini, WEGE baru mengantongi nilai kontrak baru sekitar Rp 116 miliar. Realisasi ini baru sekitar 6% dari target tahunan senilai Rp 1,9 triliun.

Direktur Pemasaran & QHSE, Tomo Dwihasputro bilang, kebijakan pemerintahan yang baru membuat ada perubahan fokus di sektor konstruksi. Selain itu, adanya efisiensi anggaran juga membuat raihan nilai kontrak WEGE tak sesuai ekspektasi.

Meskipun begitu, Wika Gedung masih optimistis target Rp 1,9 triliun tersebut tercapai di akhir tahun 2025. Ini didorong oleh sejumlah proses tender proyek yang masih berjalan dan ditargetkan bisa dikantongi di kuartal terakhir tahun ini.

Baca Juga: Realisasi Kontrak Baru WEGE Baru Mencapai Rp 116 Miliar, Ini Penyebabnya

Menurut Tomo, setidaknya ada 6 proyek baru yang tengah berproses dan akan dikantongi di akhir tahun. Pertama, proyek pembangunan gedung lembaga legislatif dan yudikatif di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada Oktober 2025.

“Tender proyek gedung pemerintahan di IKN tersebut berada di bawah naungan Otorita IKN,” ujarnya dalam Media Gathering WEGE, Rabu (15/10).

Proyek OIKN itu total nilainya sekitar Rp 8 triliun. WEGE pun berharap bisa memenangkan salah satu dari paket proyek tersebut. 

“Itu pun karena besar, kami harus bekerja sama (Kerja Sama Operasional/KSO) dengan kontraktor lain,” ungkapnya.

Kedua, WEGE juga tengah menanti pengumuman pemenang tender proyek di Provinsi DKI Jakarta. 

Baca Juga: Ada Gugatan PKPU terhadap Wika Gedung (WEGE), Ini Detailnya

“Proyek rumah susun di provinsi DKI Jakarta ini terdiri dari dua paket dengan masing-masing paket nilai kontraknya senilai Rp250 miliar,” ungkapnya.

Ketiga, perseroan juga menantikan tender proyek pembangunan gedung salah satu lembaga jasa keuangan di Kota Medan, Sumatera Utara, serta perusahaan BUMN sektor keuangan.

Walaupun belum bisa memastikan diri sebagai pemenang tender tersebut, tetapi WEGE memiliki harapan besar bisa mengantongi proyek itu.

“Untuk keduanya kami belum bisa memastikan sebagai pemenang. Tapi, pada saat melakukan tender, tender kami menjadi nomor satu,” tuturnya.

Keempat, WEGE tengah menjalani beauty contest untuk gedung salah satu perusahaan BUMN sektor kesehatan. Nilai proyek tersebut mencapai sekitar Rp 1 triliun.

Kata Tomo, Wika Gedung membutuhkan KSO dengan kontraktor lain untuk proyek ini. Khususnya, yang bergerak di bidang EPCC. Alasannya, karena nilai kontraknya yang cukup besar.

 

Kelima, ada proyek Kementerian Perhubungan di Kota Medan, Sumatera Utara. Pengumumannya akan dilakukan pada akhir tahun 2025.

“Lalu, ada proyek yang berkaitan dengan program Sekolah Rakyat (SR), serta proyek pembangunan beberapa gedung di Universitas Brawijaya (UB) dan di Bogor,” ungkapnya.

Tomo mengakui, langkah tersebut sebenarnya merupakan strategi pemasaran yang sifatnya non-konvensional. Ini lantaran WEGE berusaha untuk menggandeng investor dalam memenangkan tender proyek. 

“Kami sebagai integrator harus bisa menjalin kerjasama dengan beberapa universitas, sehingga bisa kami ciptakan suatu proyek dengan pola KPPU atau kerjasama di luar tender konvensional,” paparnya.

Selanjutnya: Trump Pertimbangkan Hentikan Perdagangan Minyak Goreng dengan China

Menarik Dibaca: Ditusi Berawal dari Toko Komunitas Gamer Jadi Platform Top Up Game

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×