Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. PT Perdana Gapuraprima Tbk (GPRA) sebelumnya menyiapkan dana buyback senilai Rp 80 miliar. Dana tersebut digunakan untuk buyback paling banyak atas 20% modal disetor GPRA, dan memiliki tenggat waktu buyback antara 3 Oktober 2013 hingga 3 Januari 2014.
Namun, berdasarkan keterangan resmi perusahaan, (20/1), realisasi buyback yang dilakukan masih mini. Buyback hanya dilakukan pada tanggal 11 dan 23 Oktober 2013 atas 3,55 saham dengan harga rata-rata buyback Rp 170 per saham.
Jika ditotal, maka manajemen mengeluarkan Rp 603,51 juta untuk buyback. Dengan kata lain, buyback yang dilakukan baru terealisasi 0,7% dari target dana yang dialokasikan.
Bahana Securities ditunjuk sebagai fasilitator buyback ini. Tadi, saham GPRA ditutup naik 2 poin atau menguat 1,35% ke level Rp 150 per saham.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News