Reporter: Yuliana Hema | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten teknologi, PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) terus menunjukkan perbaikan kinerja. Ini tercemin dari kenaikan pendapatan dan penyusutan rugi bersih di kuartal I-2025.
Melansir laporan keuangan per Maret 2025, GOTO membukukan pendapatan bersih sebesar Rp 4,23 triliun. Ini meningkat 3,71% secara tahunan (year on year/yoy) dari Rp 4,07 triliun.
Rinciannya, pendapatan dari jasa pengiriman berkontribusi sebesar Rp 1,39 triliun atau naik 0,66% YoY. Pendapatan dari imbalan jasa mencapai Rp 1,37 triliun, yang menyusut 12,86% YoY.
Baca Juga: Kinerja GOTO di Kuartal I-2025: Pendapatan Naik 3,7%, Rugi Susut 61%
GOTO juga meraup pendapatan segmen pinjaman dari lini bisnis financial technology (finetch) sebesar Rp 763,16 miliar. Ini melesat 168,08% secara tahunan dari Rp 284,67 miliar.
Berikutnya pendapatan imbalan jasa e-commerce dari TikTok Shop Tokopedia sebesar Rp 216,88 miliar atau melesat 97,82% YoY. Pendapatan imbalan iklan Rp 110,82 miliar dan lain-lain Rp 370,35 miliar.
Jumlah beban yang harus ditanggung GOTO juga turun signifikan. Di kuartal I-2025, total biaya dan beban GOTO mencapai Rp 4,42 triliun atau menyusut 11,89% yoy dari Rp 5,02 triliun.
Baca Juga: Isu Diakuisisi Grab Kembali Santer, Begini Kata GoTo Gojek Tokopedia (GOTO)
Alhasil, rugi bersih GOTO selama periode Januari–Maret 2025 mencapai Rp 283,32 miliar. Angka tersebut menciut 67,13% secara tahunan dari posisi Januari-Maret 2024 sebesar Rp 861,91 miliar.
Di sisi lain, total aset GOTO mencapai Rp 43,74 triliun per 31 Maret 2025. Kemudian total liabilitas GOTO menembus Rp 13,96 triliun dengan total ekuitas sebesar Rp 29,77 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
![[Intensive Workshop] AI-Powered Scenario Analysis](https://fs-media.kontan.co.id/kstore/upload/brand_images/brand_images_30072514251800.jpg)
